BATAM TERKINI
PMI Batam Targetkan Dapat 8 Kantung Plasma Konvalesen Selama Seminggu
PMI Batam menargetkan 8 kantung plasma darah dalam donor kali ini untuk membantu menyembuhkan pasien covid-19 gejala berat.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya tahan subuh supaya mampu melawan virus.
Namun, bagi pasien yang parah, meningkatkan daya tahan tubuh saja tidak cukup.
Pada fase tertentu, infeksi virus corona ini bisa berada pada tahap kritis.
Saat itu, virus corona sudah menyerang paru-paru dan beberapa organ tubuh lain.
Akibatnya, pasien bahkan harus dibantu dengan sejumlah tindakan medis seperti pemasangan ventilator.
Hal ini dilakukan untuk membantu pasien bernapas.
Selain itu, pasien kritis juga bisa ditangani dengan melakukan terapi plasma darah konvalesen.
Apa itu?
Baca juga: CATAT, Inilah 4 Kelompok Orang yang Tidak Boleh Disuntik Vaksin Corona, Anda Termasuk?
Sekilas tentang terapi plasma darah konvalesen
Terapi plasma darah konvalesen kini tengah menjadi perbincangan sebagai salah cara untuk membantu mereka yang tengah berjuang melawan Covid-19.
Awalnya, topik ini muncul dari unggahan Twitter Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengenai imbauan dari rekannya kepada masyarakat untuk mengampanyekan sedekah darah untuk terapi plasma konvalesen.
Menurut dia, ada testimoni penyintas Covid-19 yang mengalami perubahan kondisi tubuh yang semakin membaik setelah melakukan terapi tersebut.
Kini, di media sosial dan aplikasi percakapan pun banyak permintaan donor terapi plasma konvalesen dengan sejumlah syarat yang harus dipenuhi.
Diberitakan Kompas.com, 5 Januari 2021, Juru Bicara Satgas Covid-19 RS UNS, dr Tonang Dwi Ardyanto, mengungkapkan, plasma konvalesen sudah dikenal sejak lama sebagai sebuah metode terapi.
Menurut dia, terapi ini berpijak pada pemahaman bahwa seorang penyintas infeksi akan membentuk antibodi di tubuhnya setelah sembuh.