Varian Baru Virus Corona, Arab Saudi Larang Penerbangan dari Indonesia dan 19 Negara
Pengumuman itu ada setelah Menteri Kesehatan Saudi, Tawfiq al-Rabiah pada Minggu,(31/1/2021) memperingatkan bahwa mutasi virus corona kemungkinan ...
Penulis: Lia Sisvita Dinatri | Editor: Lia Sisvita Dinatri
TRIBUNBATAM.id, JEDDAH - Arab Saudi mengumumkan larangan penerbangan internasional dari Indonesia dan 19 negara lainnya.
Penutupan ini dilakukan karena adanya temuan varian baru virus corona yang lebih menular di negara itu.
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengumumkan penutupan penerbangan secara efektif berlaku mulai hari ini, Rabu, (3/2/2021) pukul 9 malam waktu Arab Saudi.
Selain Indonesia, Saudi juga menghentikan sementara penerbangan dari Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Italia, Pakistan, Brasil, Inggris, Turki, Afrika Selatan, Prancis, Libanon, Mesir, India, dan Jepang.
Sebagaimana dilansir AFP, pengumuman itu ada setelah Menteri Kesehatan Arab Saudi, Tawfiq al-Rabiah pada Minggu, (31/1/2021) memperingatkan bahwa mutasi virus corona kemungkinan akan berimbas pada pemberlakuan pembatasan jika warga dan penduduk tidak mematuhi protokol kesehatan.
• China Sita 3000 Dosis Vaksin Covid-19 Palsu, Lebih dari 80 Orang Diamankan
Kendati demikian, diplomat dan pekerja kesehatan yang berasal dari negara-negara di atas akan tetap diperbolehkan masuk sesuai dengan tindakan pencegahan yang berlaku.
Sejak pandemi corona ditemukan, bukan pertama kali bagi Saudi menutup sementara penerbangan dari luar negeri.
Tahun lalu, Saudi memutuskan untuk menghentikan ibadah umrah dan haji karena pandemi corona.
Setelah sempat dibuka untuk jemaah dalam jumlah terbatas, Saudi kembali melarang penerbangan internasional pada pertengahan Desember lalu.
Keputusan itu dibuat setelah muncul kasus infeksi virus corona jenis baru yang lebih cepat menular di Inggris dan sejumlah negara Eropa.
Arab Saudi menjadi negara dengan kasus tertinggi di Timur Tengah dengan laporan lebih dari 368 ribu kasus Covid-19 dengan kematian hampir 6.400 jiwa.
Saudi telah mulai kampanye vaksinasi corona pada 17 Desember setelah menerima pengiriman vaksin dari Pfizer-BioNTech. (*)
Simak berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
• 3 Rekomendasi Face Mist Pencerah Wajah di Bawah 50 Ribu Rupiah, Wajah Glowing Seketika
• Wakil Bupati Bintan Terpilih Robby Kurniawan, Harap Partisipasi Kaum Milenial Majukan Wisata Bintan
• Singgung Soal Kematian ke Abdel, Sule Ungkap Lokasi Tanah Kuburannya: Hidup untuk Meninggal
• 4.304 Nakes di Batam Sudah Divaksin, Didi: Target Nambah Terus