Moeldoko Diisukan Pernah Tawar Kursi Nomor 1 di Demokrat ke SBY, Andi Mallarangeng: Masa Lupa?

Andi Mallarangeng bahkan terang-terangan menuding Presiden Jokowi mengetahui rencana busuk Moeldoko

Twitter SBY, @SBYudhoyono
Foto Ilustrasi - Presiden SBY saat memberi ucapan selamat usai lantik Jenderal Moeldoko sebagai Panglima TNI pada 30 Agustus 2013 

TRIBUNBATAM.id -  Kisruh yang terjadi di Partai Demokrat saat ini masih terus menjadi perbincangan di kalangan internal partai dan di luarnya.

Bicara soal sosok yang ada di partai Demokrat, sangat lah banyak, dari Andi Mallarangeng dan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.

Sosok Andi Mallarangeng dan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko tak bisa dipisahkan dari sosok Susilo Bambang Yudhoyono.

Andi Mallarangeng jadi menteri.

Moeldoko jadi Panglima TNI.

Kini Andi Mallarangeng dan Moeldoko beda pendapat soal isu kudeta anak SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat.

Lingkaran dalam Istana Negara disebut terlibat.

Andi Mallarangeng bahkan terang-terangan menuding Presiden Jokowi mengetahui rencana busuk tersebut.

Politisi kelahiran Sulsel Andi Mallarangeng, rajin muncul di TV dan berkomentar tentang isu kudeta Parti Demokrat.Politisi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng terbahak saat membahas konferensi pers yang digelar Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.

Sebelumnya, Moeldoko mengaku tak ingat pada 2015 pernah meminta jabatan pada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Moeldoko diisukan pernah meminta dijadikan Ketua Umum Partai Demokrat.

Isu tersebut mencuat seiring dengan ribut soal gerakan ambil alih Partai Demokrat.

"Yang saya dengar tadi di ujung wawancara dengan Pak Moeldoko ada wartawan yang tanya," ucap Andi, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Rabu (3/2/2021).

"'Benar enggak 2015 Pak Moeldoko datang, masih panglima TNI waktu itu, lalu bertanya apakah Pak Moeldoko mengusulkan Pak Marzuki Alie sebagai sekjen?'."

Sambil terbahak, Andi mengaku ragu dengan jawaban Moeldoko.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved