BALITA 4 Tahun di Tanjungpinang Pasien Sembuh Corona, Bagian 8 Kasus Sembuh Covid-19

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Satu Balita di Tanjungpinang sembuh dari Corona.

Balita berumur 4 tahun berinisial VA itu, beralamat di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat.

Selain VA, terdapat anak perempuan berumur 10 tahun berinisial AQ yang menjadi pasien sembuh corona.

Ia beralamat di Kelurahan Sei Jang, Kecamatan Bukit Bestari.

Keduanya merupakan bagian dari penambahan 8 kasus pasien sembuh corona yang diumumkan Pemko Tanjungpinang, Jumat (19/2/2021).

Delapan pasien sembuh corona itu terdiri dari 2 laki-laki dan 6 perempuan.

Rinciannya, tiga pasien sembuh corona dari Kecamatan Bukit Bestari.

Tiga warga Kecamatan Tanjungpinang Barat serta dua pasien sembuh corona dari Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Dengan penambahan pasien sembuh Virus Corona di Tanjungpinang ini, maka jumlah pasien yang telah dinyatakan selesai menjalani isolasi berjumlah 1.270 orang.

"Pasien-pasien tersebut telah dinyatakan sudah selesai isolasi (sembuh) dan dapat melakukan aktifitas sehari- hari.

Baik di rumah maupun di luar rumah," ucap Wali kota Tanjungpinang Rahma dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id.

Meski demikian, Rahma kembali mengingatkan penerapan protokol kesehatan wajib untuk mencegah penularan covid-19 di Tanjungpinang.

Penerapan protokol kesehatan ini menurutnya harus disiplin, seperti memakai masker dengan benar.

"Selalu menjaga jarak lebih dari 1 meter dan sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun (bila tak ada air bisa pakai handsanitizer)," imbau Rahma.

Berikut data pasien sembuh corona baru di Tanjungpinang:

1. Inisial AQ(10) perempuan tinggal di Kelurahan Sei Jang, Kecamatan Bukit Bestari.

2. Inisial mY(49) perempuan tinggal di Kelurahan Sei Jang, Kecamatan Bukit Bestari.

3. Inisial MD(70) perempuan tinggal di Kelurahan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat.

4. Inisial ML(85) perempuan tinggal di Kelurahan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat.

5. Inisilal VA(4) tinggal di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat.

6. Inisial LY(27) perempuan tinggal di Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari.

Baca juga: Bahaya Corona Masih Mengintai, Zona Merah & Oranye Meningkat, Satgas Covid-19: Tidak Diharapkan

Baca juga: Vaksinasi Corona di Anambas Sentuh Sejumlah Kelompok Ini, Cakupannya Kian Luas

7. Inisial CH(31) laki-laki tinggal di Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

8. Inisial RS(30) laki-laki tinggal di Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Vaksinasi Corona di RSUD Tanjungpinang

Tahapan vaksinasi corona di Tanjungpinang telah menyentuk 520 tenaga kesehatan atau nakes di Tanjungpinang.

Ratusan tenaga kesehatan ini di antaranya 387 dari RSUD Tanjunpinang dan 132 tenaga kesehatan dari luar lingkungan RSUD Tanjungpinang.

Pemberian dosis pertama vaksinasi corona di Tanjungpinang diberikan sejak Kamis (14/1/2021) hingga Rabu (17/2/2021).

Pelaksanaannya selain digelar di RSUD Tanjungpinang, juga dilaksanakan pada setiap fasilitas kesehatan yang sudah ditentukan Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang.

Direktur RSUD Kota Tanjungpinang dr Yunisaf mengatakan, terdapat tujuh fasilitas kesehatan yang digunakan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi corona di Tanjungpinang bagi petugas kesehatan.

"Kami, tidak hanya menerima tenaga kesehatan di RSUD Tanjungpinang saja, tetapi juga dari luar lingkungan rumah sakit," katanya, Kamis (18/2/2021).

Menurut Yunisaf, dengan pemberian vaksinasi corona di Tanjungpinang tersebut, membuat tenaga kesehatan semakin yakin melayani masyarakat.

Menurutnya, pemberian vaksin bertujuan untuk pembentukan antibodi dalam tubuh yang akan berperan efektif dalam pencegahan penyakit tertentu guna melindungi diri terhadap risiko fatalitas maupun penularan penyakit.

"Jadi, tidak saja memberikan perlindungan bagi orang yang divaksin, tetapi juga bagi lingkungannya.

Terutama karena ini membantu mengurangi penyebaran penyakit," jelasnya

Meski sudah mendapat vaksin, tenaga kesehatan harus tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Ia juga meminta tenaga kesehatan tidak menganggap sepele dengan penyebaran Covid-19 ini.

Tidak menutup kemungkinan ada orang yang sudah mendapatkan vaksin masih mungkin terpapar virus corona.

"Terlebih kepada masyarakat, saya mengimbau agar jangan takut untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit, Puskesmas, maupun Fasilitas Kesehatan lainnya," harapnya.

Dalam memberikan pelayanan, semua fasilitas kesehatan tetap mengedepankan protokol kesehatan, baik itu tenaga kesehatannya maupun pengunjung yang datang.

"Protokol kesehatan terus diterapkan. Contohnya, selama pandemi Covid-19 ini, bagi pasien yang dirawat inap di RSUD Tanjungpinang hanya boleh dijaga oleh satu orang keluarga, tidak boleh ramai-ramai," sebutnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google