TRIBUN PODCAST
Promo Kirim Barang J&T Express Kepri, Kirim 3 Kilo Bayar 1 Kilo, Berlaku untuk Daerah Ini
Menjawab tantangan pengiriman cepat dan murah, Tribun Batam berkesempatan berbincang dengan perwakilan J&T Express Kepri. Ini ulasannya
BATAM, TRIBUNBATAM.id – Pandemi Covid-19 memberikan dampak signifikan terhadap berbagai sektor industri.
Namun tak dapat dipungkiri jika sektor logistik menjadi salah satu sektor industri yang mampu bertahan sejak pandemi melanda.
Tidak hanya bertahan, sektor ini juga bertumbuh pesat. Didukung berubahnya perilaku masyarakat untuk memanfaatkan perdagangan elektronik (e-commerce), jasa pengiriman seolah menjadi solusi di tengah keterbatasan saat ini.
Menjawab tantangan pengiriman cepat dan murah, Tribun Batam berkesempatan untuk mengajak salah satu agen ternama di Provinsi Kepri, J&T Express, berbincang-bincang dalam sesi Tribun Podcast, Rabu (17/2/2021).
Berikut wawancara Tribun Batam dengan dua orang perwakilan J&T Express Kepri, Manager Drop Point J&T Kepri, Hery Hartanto dan Supervisor Drop Point J&T Kepri, Novi Suprielianto.
Baca juga: RELAKSASI Pajak hingga Mudah Kirim Barang, Ini Keunggulan UMKM Batam Jika Terdaftar di Disperindag
Baca juga: Sejak PMK 199/2019 Berlaku, Pedagang Online di Batam Kalang Kabut, Stop Kirim Barang ke Luar
Tribun (T) : Sejak kapan sih J&T Express ini hadir di Provinsi Kepri?
J&T : Kami hadir di Kepri tahun 2015 lalu, tepatnya pada tanggal 20 Agustus. Tidak hanya di Kepri saja, J&T Express juga meluncur secara serentak di Indonesia di tanggal tersebut.
T : Wow, artinya J&T hadir hampir di seluruh pelosok Indonesia?
J&T : Betul. Kami hadir di seluruh provinsi. Dengan lebih dari 2 ribu cabang di Indonesia, kami juga menjangkau seluruh pelosok kecil yang ada.
T : Apakah J&T juga sudah Go International?
J&T : Kami sudah mulai berekspansi di beberapa wilayah Asia Tenggara. Tahun 2018 kami hadir di Negara Malaysia, Singapura, dan Vietnam. Artinya, hanya dalam waktu tiga tahun kami sudah menjangkau tiga negara besar. Tahun 2019 kami juga sudah ada di Thailand, Kamboja, Filipina. Tahun 2020 kami buka di China. Dalam kurun waktu lima tahun ekspansi kami sudah cukup baik.
T : Dari banyak ekspansi yang dilakukan, apa sih sebetulnya kelebihan J&T Express?
J&T : Kami menggunakan sistem layanan door to door. Paket kiriman akan kami antar sampai ke tangan si penerima. Kami juga sebagai pelopor layanan gratis jemput paket di tempat. Dan ini dilakukan tanpa ada minimal paket dan berat barang. Jadi customer tak perlu repot-repot datangi kami. Satu paket pun akan kami jemput dan tak ada biaya tambahan. Cukup bayar ongkir (ongkos kirim) saja.
T : Apakah itu hanya berlaku di Batam saja atau ke daerah lain juga demikian?
J&T : Ini untuk pengiriman lokal. Ke luar Batam pun juga demikian. Di mana, tujuan kami untuk memudahkan masyarakat. Apalagi kesibukan masyarakat semakin padat.
T : Bagaimana dengan ongkos kirimnya? Apakah akan lebih mahal?
J&T : Untuk ongkir kami kompetitif. Sejauh ini hanya ada satu layanan reguler, tapi kecepatan pengiriman akan kami prioritaskan sama. Dengan satu harga, layanan tak akan mengecewakan. Kami sudah pasti memberikan servis premium.
T : Menarik. Lalu, apakah J&T Express juga memanfaatkan seluruh sarana transportasi yang ada untuk memudahkan pengiriman paket?
J&T : Kalau dari Batam, kami manfaatkan semua sarana transportasi yang ada. Contoh pesawat penumpang dan kargo. Apalagi Batam dikelilingi lautan, otomatis transportasi laut juga dimanfaatkan. Tujuan kami hanya untuk memangkas birokrasi pengiriman. Jadi waktu lebih efektif.
T : Lalu bagaimana untuk penjemputan? Apakah J&T Express beroperasi setiap harinya?
J&T : Untuk penjemputan, kami fleksibel. Dari Senin sampai Minggu kami terus melayani konsumen. Kami juga sebagai pelopor pertama di Indonesia untuk 365 hari tetap beroperasi. Artinya, kami terus melayani customer kami. Kalau untuk delivery, tentu ada jam yang perlu diperhatikan agar tak mengganggu penerima.
T : Baik. Ternyata J&T Express terus menjadi pelopor ya. Lalu, apakah selama pandemi J&T ikut terdampak?
J&T : Di pandemi ini kami mengalami lonjakan atau bisa dibilang mengalami peningkatan. Mengingat banyak orang mulai aktif belanja online. Dan kami pun ikut membuka lowongan pekerjaan untuk beberapa orang yang terpaksa berhenti bekerja akibat terdampak pandemi. Walau sebetulnya, seluruh pihak tak ingin mengambil keuntungan selama pandemi melanda. Tapi, setidaknya kehadiran kami ikut membantu.
T : Lalu?
J&T : Kami juga tetap melayani konsumen secara baik selama pandemi. Yang perlu digarisbawahi, kami tetap menerapkan protokol kesehatan secara maksimal selama pengiriman paket dilakukan. Perlu diingat, untuk jam operasional, di Kepri dari Senin-Jumat mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 19.30 WIB. Sedangkan untuk hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Namun untuk pengantaran paket delivery, kami tetap sampai malam hari. Kalau barang sudah sampai sore hari, malamnya tetap akan kami antar.
T : Bagaimana untuk mengakses berbagai informasi layanan J&T ini?
J&T : Sangat mudah. Untuk informasi pelayanan kami bisa dilihat di Instagram J&T Express Kepri. Untuk saat ini, kami memiliki promo pengiriman untuk paket yang dikirimkan sesama Kota Batam dan sesama wilayah Kota Tanjungpinang. Paket yang beratnya tiga kilogram, cukup satu kilogram saja bayarnya. Kami juga akan memberikan voucher diskon untuk ongkir sebesar 10 persen. Ini berkolaborasi dengan marketplace yang ada.
T : Wow. Dengan berbagai promo ini, apakah J&T Express memiliki target market sendiri?
J&T : Target promosi kami ke depan adalah dengan menggaet UMKM dan masyarakat. Di mana kami akan membuat kolaborasi. Sekira awal Maret nanti, kami juga akan berkolaborasi dengan salah satu marketplace di Batam. Di sini kami akan membagi-bagikan voucher. Jadi marketplace itu juga akan berkembang dengan kehadiran J&T. Selain itu, kami selalu melibatkan konsumen kami dengan strategi sederhana yaitu membangun komunikasi ke segala arah dengan baik dan mendengar saran dari mereka. Karena komunikasi yang baik akan menciptakan sesuatu yang positif.
T : Sangat menarik. Apakah hanya itu saja?
J&T : Oh, tentu tidak hanya itu. Untuk mendukung sektor UMKM di Batam, semua saran mereka kami tampung dan merealisasikannya. Salah satunya dengan membuat layanan Cash On Delivery (COD) sesama batam. Jadi dulu orang tahunya mengirim sesama Batam bayar ongkir saja. Sekarang sudah lebih mudah dengan layanan COD ini. Sistem pembayarannya pun di hari yang sama akan kami bayar langsung ke pengirim, jadi tak perlu lagi menunggu dari penerima. Ini akan disesuaikan dengan sistem J&T dan teknologi yang ada di kami.
T : Selain COD, layanan apa saja yang ikut memudahkan pengiriman sektor UMKM dan masyarakat yang tertarik untuk menggunakan jasa J&T Express?
J&T : Layanan lainnya yaitu Delivery Fee On Delivery (DFOD). Jadi, kita kirim paket dulu, nanti yang membayar si penerima. Sederhananya, kalau COD nilai barangnya sedangkan DFOD ini nilai ongkir. Dan layanan DFOD dan COD ini bisa digabungkan. Kalau untuk layanan DFOD sendiri sudah diberlakukan nasional.
T : Timbul pertanyaan menarik. Apakah ada jaminan pengiriman barang melalui J&T Express sendiri? Apa yang membedakan dengan jasa pengiriman lain?
J&T : Untuk menghindari berbagai risiko dari layanan, kami sudah menyiapkan beberapa antisipasi. Salah satunya dengan melakukan konfirmasi terlebih dahulu sebelum barang dikirimkan. Sehingga menghindari kerugian. Selain itu, kami memiliki hotline yang aktif 24 jam. Di mana, hotline ini siap melayani pelanggan apapun bentuknya seperti konsultasi pengiriman dan lainnya. Juga termasuk komplain pelanggan. Kami juga memiliki sistem field tracking dan pengecekannya real time. Kami juga menjadi pelopor pertama sistem ini. Jadi kami benar-benar memanfaatkan teknologi yang berkembang. Sistem field tracking sendiri bisa digunakan melalui aplikasi yang diunduh lewat playstore.
T : Lalu untuk risiko barang rusak bagaimana?
J&T : Untuk risiko barang rusak, dari awal pengiriman selalu kami pastikan terlebih dahulu. Apakah aman atau tidak. Dan kami juga ada asuransi. Untuk di Indonesia, kami ada layanan auto sortir, ini menghindari human error. Kalau untuk ketakutan barang hilang, memang untuk pelayanannya kami akan jaga dengan baik. Jadi semua sistem kami terpantau dengan monitoring centre yang sudah kami rancang. Mesin sortir itu sendiri menggunakan teknologi yang modern. Ini memangkas waktu sortir yang ada sehingga waktu pengiriman lebih efektif.
T : Menarik sekali. Apakah ada keunggulan lain yang perlu diketahui masyarakat?
J&T : Untuk pengiriman sesama Kota Batam, kami usahakan antar di hari yang sama. Garansinya langsung sampai. Dengan ongkir yang murah, pelayanan kami akan tetap maksimal. Langsung sampai. Spesialnya kami, dari sisi kecepatan pengiriman terjamin. Kedua, kami menjangkau seluruh Indonesia tanpa melewati pihak ketiga. Lalu kami 365 hari beroperasional di Indonesia. Dan sistem pelacakan kami sudah real time.
T : Mungkin bisa diulang sebelum kita tutup sesi Tribun Podcast ini, promo apa saja yang ada?
J&T : Sekali kali lagi kami ingatkan, promo saat ini ada tiga kilo bayar satu kilo. Selanjutnya ada yang namanya layanan sistem deposit. Jadi, kirim barang dan dijadikan customer prioritas serta mendapat cashback untuk pengiriman sesama Kota Batam.
Contohnya, customer dapat menanam dananya ke sistem kami. Saat pengiriman, tak perlu bayar lagi. Dari sistem itu saja kami tarik. Kalau sudah gabung dalam layanan ini akan mendapat diskon 25 persen untuk pengiriman sesama Kota Batam. Lalu ada promo layanan kirim 10 paket reguler ke seluruh Indonesia akan ada diskon 15 persen.
Dan terakhir, kami memiliki VIP Platform. Ini layanan terbaik J&T dan bertujuan merangkul UMKM dan masyarakat. Di mana, layanan ini akan diberikan aplikasi ke customer dengan tujuan mengajak mereka untuk survive dalam target penjualan. Jadi mereka bisa tahu profit mereka berapa. Data VIP Platform juga aman dan kerahasiaannya terjamin.
Ini program memang sangat cocok untuk mereka yang punya usaha dan ingin berkolaborasi dengan J&T. Cara mendaftarnya langsung cek saja di Instagram kami. Untuk bergabung tidak ada biaya yang dibebankan.
(tribunbatam.id/Ichwan Nur Fadillah)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google