KSAD Jenderal Andika Perkasa Berikan 2 Opsi Jabatan ke Aprilia Manganang di TNI AD Usai Jadi Pria
Dalam penempatan tugas baru ini, KSAD telah memerintahkan Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad), Brigjen TNI Tetty Melina Lubis untuk menyiapkan se
TRIBUNBATAM.id |JAKARTA - KSAD TNI AD Jenderal Andika Perkasa memberikan dua posisi khusus untuk Aprilia Manganang.
Setelah dinyatakan sebagai laki-laki, Aprilia Manganan tetap akan menjadi anggota TNI AD.
Sementara itu, Jenderal Andika Perkasa menyiapkan dua opsi penempatan tugas baru bagi salah satu prajuritnya, Sersan Dua Aprilia Manganang.
Penempatan tugas baru ini disiapkan menyusul dipastikannya Aprilia sebagai seorang pria berdasarkan hasil pemeriksan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
"Kemungkinan besar kita akan tempatkan pilihannya di perbekalan dan angkutan, atau bahkan di kesehatan. Tergantung passion-nya Manganang ini lebih besar di mana," ujar KSAD dalam konferensi pers di Jakarta, dikutip dari kanal YouTube Official Inews, Selasa (9/3/2021).
Dalam penempatan tugas baru ini, KSAD telah memerintahkan Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad), Brigjen TNI Tetty Melina Lubis untuk menyiapkan semua dokumen perpindahan Aprilia .
Selain itu, KSAD memastikan pihaknya akan membantu Aprilia untuk melengkapi semua syarat dan prosedur sebagai warga negara sebagaimana diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2006 tentang Adminitrasi Kependudukan.
"Sehingga kita berharap Pengadilan Negeri Tondano akan memberikan dan menetapkan perubahan nama, dari nama sebelumnya kepada nama yang nanti akan dipilih oleh Sersan Manganang dan orangtuanya," ujar KSAD.
"Kemudian juga perubahan status jenis kelamin sesuai Pasal 56 dari UU 23 itu," ucap dia.

Aprilia sebelumnya tercatat sebagai warga negara dengan jenis kelamin perempuan.
Catatan ini bahkan bertahan hingga ketika dirinya bergabung dengan TNI AD pada 2016.
Namun, hasil pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto menunjukkan bahwa Aprilia merupakan seorang pria.
Menurut Andika Perkasa, Aprilia Manganang yang juga merupakan prajurit TNI aktif dengan pangkat Sersan Dua (Serda) telah menjalani pemeriksaan medis sejak 3 Februari 2021.
Pemeriksaan itu dilakukan karena Andika Perkasa dan pejabat TNI lainnya melihat ada kejanggalan dalam kondisi fisik Aprilia Manganang.
Andika Perkasa kemudian memanggil Aprilia Manganang ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan di RSPAD Gatot Subroto.
Hasilnya, Aprilia Manganang dipastikan berjenis kelamin laki-laki. Sebab, hasil pemeriksaan medis menunjukkan Aprilia Manganang lebih memiliki organ tubuh laki-laki.
Tidak hanya itu, kadar hormon testosteron yang identik dengan laki-laki juga ditemukan lebih tinggi di tubuh Aprilia Manganang.
Hasil pemeriksaan itu kemudian membuat Andika Perkasa menawarkan Aprilia Manganang penanganan medis dan operasi (correction surgery).
Menurut Andika Perkasa, Aprilia Manganang sangat antusias ketika mendengar akan mendapat penanganan medis perubahan jenis kelaminnya.
Terdekat, Aprilia Manganang yang sudah menyelesaikan correction surgery pertama akan kembali naik meja operasi untuk kedua kalinya sebagai proses terakhir.
Dalam penjelesannya, Andika Perkasa menyebut Aprilia Manganang mengidap kelainan medis yan disebut hipospadia ketika dilahirkan.
Berdasarkan Pemeriksaan di RSPAD Secara garis besar, hipospadia adalah kelainan saluran kencing atau reproduksi.
Andika Perkasa menyebut kelainan hipospadia yang dialami Aprila Manganang ketika lahir termasuk sangat serius.
Namun, karena keterbatasan fasilitas medis saat kelahiran, Aprilia Manganang ditetapkan berjenis kelamin perempuan.
"Aprilia Manganang sangat tidak seberuntung kita semua. Saat dilahirkan, Aprilia Manganang mengalami kelainan dalam sistem reproduksinya. Dalam terminologi kesehatan, kelainan itu disebut hipospadia," kata Andika Perkasa kepada wartawan
"Dalam perkembangannya, kami melihat dan mengamati Aprilia Manganang. Dia kemudian menjalani pemeriksaan medis pada 3 Februari 2021," ujar Andika Perkasa.
"Dari hasil pemeriksaan, ternyata Apilia Manganang lebih memiliki organ laki-laki, bahkan tidak ada ditemukan organ internal jenis kelamin wanita," tutur Andika Perkasa.
"Pemerikasaan hormonal juga demikian. Secara faktual dan ilmiah, kita bisa meyakini Aprilia Manganang adalah laki-laki," ucap Andika Perkasa menambahkan.(*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul PBVSI Pastikan Medali Aprilia Manganang Tetap Aman, Karirnya di TNI Didukung Jenderal Andika Perkasa