Istri Meninggal Dunia, Polres Temanggung Ungkap Motif Pembacokan Terhadap Imam Musala

Ternyata ini penjelasan Polres Temanggung soal Motif Pembacokan Terhadap Imam Musala dan Istri. Antara korban dan pelaku diketahui masih keluarga

Tribunnews.com
Ilustrasi pembacokan 

TEMANGGUNG, TRIBUNBATAM.id - Imam Musala Muhndori (69) dan istrinya Trimah (55) dibacok oleh pelaku Mundari (60).

Kejadian itu, terjadi di Dusun Sigran, Desa Kemiri, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah.

Kejadian tersebut diperkirakan pukul 04.45 saat salat jamaah subuh di Musala Al Iman.

Kemudian, Satreskrim Polres Temanggung meringkus Mundari (60)

Kesal Selalu Minta Berhubungan Intim, Wanita Bacok Pria dengan Kapak: Dia Seperti Kerasukan

Antara korban dan pelaku diketahui masih ada hubungan kerabat keluarga. 

Akibat kejadian itu, Muhndori mengalami luka bacokan cukup parah.

Sedangkan istri korban yang berusaha melindungi sang suami juga terkena bacokan dan meninggal.

Kapolres Temanggung, AKBP Benny Setyowadi mengungkapkan, pelaku merupakan tetangga korban yang sengaja mengincar saat mengimami salat subuh. 

"Kejadian saat pelaksanaan salat subuh."

"Pelaku melakukan pembacokan sebanyak 3 kali."

KKB Papua Semakin Brutal, Mama Muda Jadi Korban Kekerasan, Lehernya di Bacok Dari Belakang

"Istri korban berusaha melindungi dan terkena (bacokan-red)," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (15/3/2021).

Kata Kapolres, pelaku melakukan pembacokan menggunakan sabit 30 sentimeter.

Selain itu, jajaran kepolisian juga menyita kayu tombak dengan ujung dipasang pisau.

Pelaku saat ini menjalani penyidikan intensif di Mapolres Temanggung.

"Sementara masih didalami berkaitan masalah pribadi, kebetulan (pelaku dan korban) tetangga," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved