Perintah Mendadak Impor Beras 2 Menteri Jokowi, Buwas Beberkan Namanya, Sebut Sisa 2018 Masih Ada
Pemerintah berencana impor beras sekitar 1 juta ton pada awal tahun ini meski masih terdapat sisa impor beras tahun 2018 yang belum diselesaikan
Ini karena Bulog juga masih menyimpan stok beras sisa impor lalu,
bahkan kini kualitasnya semakin mengkawatirkan karena lama menumpuk di gudang.
Ia mengatakan, pihaknya siap untuk menampung beras hingga 3,6 juta ton
sesuai kapasitas gudang Bulog di seluruh Indonesia,
namun ia meminta agar ada pangsa pasar untuk menyalurkan beras yang diserap.

"Kalau kami membeli sebanyak apa pun kami siap,
asalkan hilirnya dipakai," kata Buwas dilansir dari Antara.
Dia menyebut Bulog telah kehilangan pangsa pasar sebesar 2,6 juta ton beras per tahun
dikarenakan Program Rastra (beras untuk keluarga sejahtera) diganti pemerintah menjadi Bantuan Pangan Nontunai (BPNT).
Yang tadinya masyarakat mendapatkan bansos berupa beras dari Bulog,
kini diberikan bantuan secara nontunai yang bisa dibelanjakan sendiri oleh masyarakat penerima manfaat
di warung-warung yang bekerja sama dengan Kementerian Sosial.
Buwas melaporkan persediaan beras per 14 Maret 2021 di gudang Bulog
mencapai 883.585 ton dengan rincian 859.877 ton merupakan stok cadangan beras pemerintah (CBP),
dan 23.708 ton stok beras komersial.
Baca juga: Harga Beras Impor Kemasan Merk Lokal di Batam Melonjak