BATAM TERKINI
Hendri Arulan Ingatkan Sekolah TK dan PAUD yang Langgar Aturan Gelar Belajar Tatap Muka Diam-diam
Kepala Dinas Pendidikan Batam, Hendri Arulan menyesalkan banyaknya sekolah TK dan PAUD yang melakukan proses belajar mengajar tatap muka diam-diam.
Ides menegaskan penyebaran Covid-19 belum berakhir walaupun vaksinasi Covid-19 sudah digelar. Hanya saja belum mencakup seluruh masyarakat.
"Yang divaksin baru kami (DPRD) dan unsur lainnya. Masyarakat belum. Yang sudah divaksin dosis kedua saja harus menunggu 14 hari lagi reaksinya," ujar Ides.
Sementara itu, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam, Tumbur M Sihaloho mengatakan sejauh ini masih sekolah tingkat SMP yang melakukan pengajuan sekolah tatap muka kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam.
Hal ini diketahui berdasarkan tembusan kepada Komisi IV DPRD Kota Batam beberapa waktu yang lalu.
Ia juga menyebutkan saat ini bukan hanya Covid-19 yang melanda di Indonesia. Melainkan ada juga varian virus yang baru seperti B117 yang sudah ada di beberapa provinsi. Virus tersebut, menurutnya jauh lebih ganas dibandingkan Covid-19.
"Kita jangan terlalu anggap remeh. Hal seperti ini perlu diantisipasi," ujar Tumbur.
Tumbur juga tampak menyesalkan apabila adanya tingkat Paud, TK dan SD yang melangsungkan sekolah tatap muka.
Pasalnya masih terlalu rentan untuk tingkat anak-anak.
"Anehnya kok orangtua mengizinkan anak masih Paud atau TK bisa tatap muka disekolah," kata Tumbur.
Pasalnya, tegas dia, untuk mengantisipasi penyebaran virus ini, sekolah melalui online adalah cara yang tepat. Apalagi, anak-anak sekolah tingkat Paud dan SD belum bisa menjaga dirinya sendiri.
"Anak-anak itukan masih maunya bermain," katanya. (TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google