Pura-pura Gila Ternyata Pemasok Narkoba, Warga Terkecoh Penampilan Dekil Penjual Barang Haram

Dikenal gila orang warga dan kerap berpakaian compang-camping siapa sangka MW ternyata seorang pengedar narkoba jenis sabu yang sudah pelanggan setia

Dok.Penerangan 16/SBC/3/Kostrad
Pura-pura Gila Ternyata Pemasok Narkoba, Warga Terkecoh Penampilan Dekil Penjual Barang Haram 

TRIBUNBATAM.id - Pura-pura Gila Ternyata Pemasok Narkoba, Warga Terkecoh Penampilan Dekil Penjual Barang Haram.

Demi lolancarkan aksinya MW rela berbuat apa saja.

Ia bahkan membiarkan masyarakat mengenalnya sebagai orang gila.

Penampilannya yang terlihat kumal dan jorok, ternyata menyimpan rahasia.

Ia merupakan pengedar narkoba yang punya pelanggan setia.

Saat "berjualan" barang haram ia tampil layaknya orang tak waras.

Seorang pria yang diduga alami gangguan jiwa masuk dibuang dari dalam pesawat. Ilustrasi
Seorang pria yang diduga alami gangguan jiwa masuk dibuang dari dalam pesawat. Ilustrasi (Aviatren)

Warga yang tak curiga selama ini membiarkannya.

Namun aksinya akhirnya tercium aparat.

Ia yang sedang berpakaian compang-camping

diamankan Satuan Tugas Pengaman Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia

Batalyon Pertahanan Udara 16/Sula Bhuana Cakti (SBC)/3 Kostrad, Selasa (16/3/2021) sore.

MW (46) yang berpenampilan seperti gembel dengan pakaian lusuh dan dekil,

merupakan penyamarannya untuk mengelabui petugas

dalam mengedarkan narkoba golongan I jenis sabu sabu.

Baca juga: Lagi Naik Motor, Seorang Pengedar Narkoba di Lingga Ditangkap Polisi, Begini Kronologinya

Dari hasil interogasi,

MW menargetkan buruh perusahaan di Kecamatan Seimanggaris,

Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara sebagai konsumennya.

Di Kecamatan Seimanggaris,

memang terdapat sejumlah perusahaan kelapa sawit maupun perusahaan tambang.

MW (46) pengedar narkoba saat diamankan prajurit Satgas Pamtas RI - Malaysia Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad. MW menyamar jadi orang gila untuk mengelabuhi petugas
MW (46) pengedar narkoba saat diamankan prajurit Satgas Pamtas RI - Malaysia Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad. MW menyamar jadi orang gila untuk mengelabuhi petugas (Dok.Penerangan 16/SBC/3/Kostrad)

"MW diamankan di sebuah rumah kosong di Desa Semaja,

Kecamatan Seimanggaris.

Diduga rumah tersebut sering digunakan untuk transaksi

barang-barang terlarang seperti narkoba," ujar Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 16/SBC,

Mayor Arh Drian Priyambodo, Rabu (17/3/2021) melalui keterangan tertulis.

Drian menjelaskan, selama ini masyarakat sekitar

menyangka MW adalah orang tidak waras.

MW sudah lama tinggal menyendiri di rumah kosong,

yang belakangan menjadi target operasi Prajurit Satgas Pamtas RI – Malaysia.

Baca juga: NGAKU Dapat Sabu dari Lapas Tanjungpinang, Pengedar Narkoba Dibekuk di Lingga

Saat keluar rumah, gaya MW sangat tidak enak dipandang.

Pakaian kumal dan lusuh, rambut pun terkesan gimbal

tak ubahnya orang yang tidak pernah merawat diri.

‘"Saat diamankan memang bajunya lusuh sekali,

kucel pokoknya.

Malah warga tidak menyangka dia menjual sabu,

tahunya MW orang gila karena penampilannya itu," jelas Drian.

Penangkapan dilakukan oleh 6 personel Pos Gabma Seimanggaris

dipimpin oleh Sertu Trida Safira,

saat melakukan patroli wilayah dan pengamatan.

Dikira Baim Wong nge-prank, ternyata orang gila beneran masuk rumah. Ilustrasi
Dikira Baim Wong nge-prank, ternyata orang gila beneran masuk rumah. Ilustrasi (Kolase Nakita)

Dari tubuh MW,

petugas mendapati paket diduga narkoba jenis sabu sebanyak 21 paket

dengan berat sekitar 10,99 gram.

Sabu-sabu disimpan dalam tas pinggang yang dipakai MW.

Diduga kuat, sebagian besar barang haram tersebut sudah terjual ke para buruh perusahaan.

"Dari pengakuan,

MW menjual paket narkoba itu ke buruh perusahaan.

Setiap kali buruh gajian,

banyak permintaan barang (sabu).

Dia melayani permintaan itu," lanjutnya.

Baca juga: Sabu Dibuang di Jalan Raya Dompak, Polisi Bekuk Seorang Pengedar Narkoba di Tanjungpinang

Selain paket diduga narkoba seberat 10,99 gram yang dikemas dalam 21 paket hemat,

Satgas Pamtas juga mengamankan barang bukti lain.

Masing masing, uang tunai Rp 5.522.000, 1 unit handphone Vivo warna biru,

1 unit handphone Nokia warna putih,

dompet beserta identitas, 1 bungkus rokok U Mild, 1 buah korek api,

1 tas selempang dada, 1 unit powerbank beserta kabel, gunting,

2 buku kuitansi, kalung, sisir rambut, 1 bungkus obat Oskadon So,

charger HP beserta kabel, uang Malaysia RM 1,

dan 13 bungkus kosong tempat pembungkus narkoba.

"Dengan kejadian ini, kita akan tingkatan giat patroli dan ambush

terutama di jalan-jalan tikus yang berada perbatasan RI-Malaysia.

Kita akan terus menekan dan mencegah terjadinya kegiatan ilegal

terutama pengedaran dan penggunaan narkotika," tegas Drian.

* Berita tentang Narkoba

* Berita tentang Orang Gila

* Berita tentang Pengedar Sabu

.

.

.

Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Berlagak Gila, Pria Ini Ternyata Pemasok Narkoba untuk Buruh Perusahaan

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved