Pangkogabwilhan I ke Natuna, Ariawan Ucap Syukur Natuna Berstatus Zona Hijau Covid-19

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Setelah meninjau pelaksanaan operasi gabungan di Natuna, Pangkogabwilhan I Laksamana Madya I Nyoman Gede Ariawan menggelar ramah tamah bersama Pemda Natuna dan FKPD, Jumat (26/3/2021).

Kegiatan digelar di rumah makan (RM) Sisi Basisir, Jalan Datuk Kaya Wan Mohd Benteng, Ranai Kota, Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

"Saya melaksanakan kunjungan dalam rangka patroli, mengecek situasi di Natuna khususnya di perairan Natuna.

Melihat secara langsung dan mendengar laporan dari Ibu Wakil Bupati terkait masalah Covid," kata Ariawan kepada awak media seusai kegiatan ramah tamah itu.

Ia mengucap syukur mendapat laporan dari Wakil Bupati Natuna, status Natuna dalam kategori zona hijau covid-19.

"Artinya indikator masyarakatnya memiliki disiplin untuk melaksanakan protokol kesehatan," ujar Ariawan.

Pada kesempatan itu, Ariawan mengatakan memakai masker adalah senjata untuk memutus mata rantai perkembangan Covid-19.

"Jaga kondusifitas di wilayah kita, jaga disiplin protokol kesehatan, mudah-mudahan segera pandemi ini berlalu. Hilang, enyah, minggat dari Republik Indonesia, sehingga dapat beraktivitas seperti awal dulu," ujarnya.

Pada kegiatan itu, Ariawan juga menyerahkan bantuan masker kepada Pemda Natuna, FKPD, Ormas, Tokoh masyarakat dan unsur lainnya.

Turut mendampingi Pangkoopsau I Marsda TNI Ir.Tedi Rizalihadi S, M.M, Kas Koarmada I Laksamana Pertama TNI Bambang Irwanto, M.Tr (Han), C HRMP, Asops Kaskopsau I Kol Pnb Radar Suarsono, Asintel Kaskopsau I Kol Sus Aries Yudho Nugroho, Kas Guspurla Koarmada I, Kol Laut (P) Sirilus Arif Susbintoro, dan pejabat Koopsau I dan pejabat Koopsau I.

Tinjau Operasi TNI AU dan AL

Diberitakan, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya IN. G. Ariawan, berkunjung ke Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (26/3/2021).

Jenderal bintang tiga ini datang ke Natuna dalam rangka meninjau Operasi Interoperability antara TNI Angkatan Udara dan TNI Angkatan Laut, menjalankan tugas pokok masing-masing sebagai pengamanan wilayah udara dan laut.

"Dari hasil patroli tadi, saya sudah melihat unsur gelar yang ada, dan yang penting unsur Angkatan Laut tadi saya pantau ada 3 di sana. Wilayah perairan relatif sepi terhadap kapal-kapal ikan asing," kata Ariawan kepada awak media seusai ramah tamah sekaligus penyerahan bantuan masker kepada Pemda Natuna dan FKPD di rumah makan (RM) Sisi Basisir, Jalan Datuk Kaya Wan Mohd Benteng, Ranai Kota.

Terkait adanya kapal ikan asing atau KIA di Perairan Natuna yang didampingi kapal Coast Guard, Pangkogabwilhan mengatakan pihaknya akan mengimbangi itu dengan Bakamla atau kapal KKP.

"Kita Angkatan Laut tetap ada memback-up wilayah perairan ini. Tadi kita ada 3 kapal dan menjalin komunikasi yang baik dan semangat luar biasa," ujarnya.

Baca juga: Natuna Gencar Bangkitkan Pariwisata Akibat Pukulan Covid-19

Baca juga: Deretan Program Dihasilkan saat Musrenbang Kabupaten Natuna

Diketahui Operasi Interoperability tersebut melibatkan Pesawat Boeing AI 7302 dari skadron udara 5 dan TNI AL melibatkan KRI Sultan Thaha Saifudin (376) dan KRI Pattimura (371).

Operasi bertujuan untuk menjalin kerjasama dan mempertajam interoperability alutsista udara TNI AU dan alutsista TNI AL dalam operasi gabungan..

(Tribunbatam.id/Muhammad Ilham)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita tentang Natuna