KUALIFIKASI PIALA DUNIA QATAR 2022

Kenapa Pemain Bola Pakai Kaos Soal Human Right Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022?

Jerman, Norwegia dan Belanda mengenakan kaos menyuarakan keprihatinan atas hak asasi manusia di Qatar menjelang kualifikasi Piala Dunia 2022

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
Tobias SCHWARZ / AFP
Pemain Timnas Jerman mengenakan kaos bertulisan "Human rights" atau Hak Asasi Manusia sebelum pertandingan kualifkasi Piala Dunia Qatar 2022 melawan Islandia pada 25 Maret 2021 lalu. 

Kode disiplin FIFA menyatakan pemain dan federasi dapat menghadapi tindakan disipliner dalam kasus "menggunakan acara olahraga untuk demonstrasi yang bersifat non-olahraga".

Namun, organisasi tersebut mengatakan tidak akan membuka kasus terhadap protes oleh pemain Jerman dan Norwegia.

"FIFA percaya pada kebebasan berbicara dan kekuatan sepak bola sebagai kekuatan untuk kebaikan," kata juru bicara FIFA.

Pekan lalu, Infantino mengatakan Qatar telah membuat kemajuan sosial karena menjadi tuan rumah Piala Dunia.

Apa yang dilakukan pemain / negara lain?

Manajer Inggris Gareth Southgate mengatakan Asosiasi Sepak Bola Inggris dan Amnesti sedang dalam pembicaraan.

Gelandang Jerman Joshua Kimmich mengatakan seruan boikot datang "terlambat 10 tahun".

“Itu tidak dialokasikan tahun ini, tetapi beberapa tahun yang lalu. Orang seharusnya berpikir untuk memboikot saat itu, ”kata Kimmich.

“Sekarang kami perlu mengambil kesempatan dan menggunakan publisitas kami untuk meningkatkan kesadaran tentang berbagai hal. Tapi ini bukan hanya tergantung pada kita para pemain… kita harus bekerja sama. ”

Pelatih Belgia Roberto Martinez mengatakan itu akan menjadi kesalahan bagi tim untuk memboikot Piala Dunia setelah protes pemain. (*)

.

.

* sumber: aljazeera, skysport
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved