Mabes Polri Diserang Teroris, Penjagaan di Mapolres Tanjungpinang dan Bintan Diperketat
Penjagaan di Mapolres Tanjungpinang dan Mapolres Bintan diperketat menyusul aksi terduga teroris di Mabes Polri, Rabu (31/3) lalu
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
Selanjutnya, setelah melakukan pemeriksaan dan tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan, pihaknya mengarahkan tamu untuk terlebih dahulu mencuci tangan dan menggunakan masker serta di cek suhu. Mengingat saat ini masih masa pandemi Covid-19.
Kabag Ops Polres Bintan, AKBP Robinson Sembiring menuturkan, pengamanan di Mapolres memang diperketat.
"Intinya kita tetap melakukan pengaman sesuai SOP. Siapa pun masuk ke dalam Mapolres Bintan tetap dilakukan pemeriksaan,"tuturnya.
Lanjut Robinson, pemeriksaan seperti ini sudah dilakukan rutin, bukan hanya di saat adanya terduga teroris masuk Ke Mabes Polri Rabu lalu.
"Bukan begitu, intinya kita selama ini sudah melakukan pengawasan dan pemeriksaan sesuai SOP. Namun, dengan adanya kasus kemarin kita meningkatkan pengamanan untuk antisipasi teror," terangnya.
Saat ditanyakan ada berapa personel yang bertugas menjaga Mapolres Bintan, Robinson menyebutkan lebih kurang 12 personel disiagakan.
"Kurang lebih sekitar 12 personel yang standby menjaga Mapolres Bintan ini, khususnya personel yang berjaga di pos jaga pintu masuk," ucapnya.
Robinson menambahkan, peningkatan yang dilakukan contohnya anggota Satlantas yang biasanya kembali ke Makonya di Tanjunguban sekarang tidak.
"Jadi standby di Mapolres Bintan. Begitu juga personel Reserse," ujarnya.
Robinson menambahkan, untuk antisipasi aksi teror pihaknya sudah membentuk satu pleton apabila ada kejadian yang menonjol.
(tribunbatam.id/Endra Kaputra dan Alfandi Simamora)
*Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita tentang Tanjungpinang
Berita tentang Bintan