Sosok Terduga Teroris yang Ditangkap di Condet Dibongkar Eks Sekretaris FPI, Agen Penyusup?

Mantan Wakil Sekretaris FPI Aziz Yanuar ungkap sosok terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Condet

Tribunnews/Jeprima
ILUSTRASI : Petugas kepolisian melakukan penggeledahan rumah terduga teroris di kawasan Condet, Jakarta Timur, Senin (29/3/2021). Kepolisian Polda Metro Jaya menangkap dua terduga teroris di kediamannya yang juga dijadikan ruang pamer (showroom) mobil bekas. Penangkapan kedua terduga teroris ini berkaitan dengan peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) pagi 

Saat rumahnya digeledah, Densus 88 Antiteror Mabes Polri menemukan atribut FPI dan juga kartu anggota ormas terlarang itu.

Selain di rumah Husein, atribut FPI dan Kartu Tanda Anggota (KTA) FPI juga ditemukan dalam sejumlah penggeledahan dan operasi penangkapan teroris di wilayah Jabodetabek.

Dalam konferensi pers, dipaparkan sejumlah barang bukti seperti buku 'Dialog Amar Maruf Nahi Munkar FPI' yang ditulis Muhammad Rizieq Shihab, jaket warna hijau berlogo FPI, sejumlah piringan tentang FPI, kalender berlambang 212, hingga pakaian bergambar reuni 212.

Tak hanya itu, juga beredar foto dua terduga teroris, Husein Hasny dan Zulaimi Agus yang terlihat hadir dalam persidangan eks Imam Besar FPI Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Selain Husein yang pernah menjadi para pengurus FPI, para terduga teroris lain juga mengakui mereka pernah menjadi anggota dan simpatisan FPI.

Bambang Setiono misalnya, terduga teroris yang ditangkap di kawasan Mangga Dua, Jakarta itu mengaku menjadi simpastisan FPI sejak awal Desember 2020 dan tergabung dalam grup Majelis Raitb dan Yasin.

Kemudian Ahmad Junaidi juga mengaku anggota simpatisan FPI.

"Sejak Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia saya tergabung dalam jemaah pengajian Yasin Rawatib di bawah pimpinan Husein Hasny," kata dia. Lalu Wiloso Jati mengaku juga anggota laskar FPI.

"Saya Wiloso Jati, saya anggota FPI jabatan terkahir sebagai laskar di DPC Jagakarsa tahun 2019. Saya bergabung dengan kelompok Abu Husein pascapenangkapan Habib Rizieq Shihab dan pembubaran FPI," kata Wiloso Jati dalam video tersebut.

Ada pula Zulaimi Agus yang mengaku bergabung dengan FPI Kabupaten Bekasi pada 2019. Ia menjabat sebagai Wakabid Jihad Bekasi.

"Saya gabung yasin waratib diajak Bambang alias Abi dikenalkan Habib Husein diajarkan buat TATP itu kepada Habib Husein, Jeri, Malik Nofal, di rumah Habib Husein di garasi," kata Zulaimi. 

BACA BERITA LAIN TRIBUN BATAM DI GOOGLE NEWS

TONTON YOUTUBE__TRIBUN BATAM.ID :

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Terduga Teroris Condet Dipecat dari FPI Tahun 2017, Dicurigai Sebagai Bagian dari Operasi Intelijen, https://manado.tribunnews.com/2021/04/06/terduga-teroris-condet-dipecat-dari-fpi-tahun-2017-dicurigai-sebagai-bagian-dari-operasi-intelijen?page=all

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved