Pemkab Karimun Surati Gubernur Kepri dan Kementerian ESDM, Soal Gas LPG 3 Kg Langka

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Karimun Muhammad Yosli berharap, kuota gas lpg 3 kg untuk Karimun bisa ditambah

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/istimewa
Foto Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Karimun, Muhammad Yosli. Pemkab Karimun Surati Gubernur Kepri dan Kementerian ESDM, Soal Gas LPG 3 Kg Langka 

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Karimun melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Kabupaten Karimun menyurati Gubernur Kepri dan Kementerian ESDM terkait pengurangan kuota gas LPG untuk wilayah Karimun.

Sebelumnya, Kabupaten Karimun mendapatkan kuota LPG 3 kilogram lebih kurang sebanyak 4.900 pada tahun 2019. Namun, pada tahun 2021, Kementerian ESDM mengeluarkan edaran terbaru terkait kuota LPG untuk wilayah Karimun dengan jumlah 3.196 tabung atau matrix ton.

Akibat pengurangan itu, saat ini terjadi kepanikan di kalangan masyarakat Karimun dan berdampak terjadinya kelangkaan tabung gas 3 kg.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Karimun Muhammad Yosli mengatakan, sebelumnya mereka telah mengusulkan kuota LPG untuk Kabupaten Karimun sekitar 5.000 Matrix Ton.

Namun, pada 2021 kuota LPG di Karimun justru dikurangi menjadi 3.196 matrix ton atau kurang dari 2.000 dari kuota pengusulan.

"Kita tidak tahu alasan pengurangan itu apa. Sebelumnya kita kan mengajukan 5.553 MT," ucap Yosli, Rabu (7/4/2021).

Ia menambahkan, pihaknya telah menyurati Gubernur Kepri Ansar Ahmad agar dapat menfasilitasi penambahan kuota gas LPG tersebut.

Selain itu, ia juga menyurati Kementerian ESDM agar dapat menambah kuota tersebut.

"Kita surati juga Kementerian ESDM. Melalui surat itu kita sampaikan bahwa keadaan kita saat ini tidak sama seperti dulu yang masih menggunakan minyak tanah," tambahnya.

Yosli berharap, agar Kementerian ESDM dapat mengabulkan permohonan penambahan kuota LPG tersebut.

"Harapan kita melalui surat ini penambahan kuota dapat terealisasikan," pungkasnya.

Gas Elpiji 3 Kilo Langka

Sebelumnya diberitakan, gas elpiji 3 kilogram di Kabupaten Karimun mengalami kelangkaan.

Padahal bulan suci Ramadhan 2021 tinggal menghitung hari.

Seperti penuturan Dayat, warga Baran Timur Kecamatan Meral. Ia kebingungan mencari gas elpiji 3 kilogram.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved