Pria Bercelana Robek Ini Tegaskan Tak Mau Cuci Jaket Merah Jokowi: Tidak Akan!

Jaket merah Presiden Jokowi tak akan dicuci oleh Fransiskus yang kaget mendapatkan jaket tersebut

instagram @jokowi
Presiden Jokowi memberikan jaketnya ke salah seorang korban badai siklon 

TRIBUNBATAM.id, KUPANG - Fransiskus Ade Ira Ata Wolo menegaskan, ia tak akan mencuci jaket dari Presidene Joko Widodo (Jokowi) yang diberikan kepadanya.

Bagi dia jaket itu sangat berarti, akan menjadi kenangan tak akan terlupakan seumur hidupnya.

"Tidak akan cuci," kata Fransiskus dengan senyum lebar kepada awak media.

Lokasi Fransiskus diberikan jaket oleh Jokowi terjadi tepatnya di Desa Tapolangun, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur,  Jumat (9/4/2021).

Lokasi tersebut salah satu yang mengalami bencana banjir besar badai Siklon Seroja.

Tentang pemberian jaket tersebut, awalnya Presiden Jokowi datang meninjau lokasi banjir.

Seperti diketahui, Kabupaten Lembata menjadi salah satu kabupaten yang paling parah terdampak banjir bandang di NTT.

Ini adalah kali pertama Jokowi mengunjungi Kabupaten Lembata.

Sebelum diberi jaket oleh Jokowi, Fransiskus, salah satu pemuda di situ berniat untuk mengajak Presiden untuk foto bersama.

Saat itu, jarak Fransiskus dengan Jokowi sekitar dua meter.

Namun, tiba-tiba ia dipanggil oleh Presiden. Dikutip dari Antara, ketika dipanggil Jokowi, Fransiskus mengaku takut dan was-was.

Sebab, saat itu ia memakai celana panjang robek di dua bagian lututnya.

"Awalnya bapak Presiden tunjuk saya. Ditunjuk dulu, baru beliau panggil saya," ujarnya.

Setelah itu, tanpa diduga Fransiskus Jokowi langsung memakaikan jaket yang dikenakannya kepada dirinya.

"Saya kaget beliau panggil lalu buka jaket dan memakai ke saya. Perasaan saya tentu sangat senang dan senang sekali," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved