Tegur Istri agar Berpakaian Sopan Berujung Pembunuhan, Buruh Sawit Emosi Ditantang Ajukan Cerai
Seorang buruh perkebunan kelapa sawit menganiaya istri hingga tewas setelah menasehati istrinya berpakaian sopan namun ditantang mengurus perceraian
Pelaku juga menegur cara berpakaian istrinya yang menurutnya sudah berubah," jelas Randya.
Dikurip dari kompas.com dari artikel Buruh Perkebunan Kelapa Sawit Bacok Istrinya hingga Tewas karena Minta Cerai, nasihat tersebut tidak digubris Riska.
Dia bahkan menantang suaminya untuk menceraikannya.

Mendengar jawaban istrinya, Musdar langsung memeluk istrinya dari belakang dan membujuk korban agar menarik ucapannya.
Pelaku menyatakan cintanya yang mendalam dan tidak ingin ada perpisahan.
Terlebih keduanya sudah memiliki empat orang anak.
"Istri yang dalam kondisi marah melepas paksa pelukan pelaku.
Tak terima dengan respons sang istri, pelaku lalu melemparkan kursi dan mengenai pinggang korban," lanjutnya.
Riska yang menemukan parang di rumahnya, sempat coba menyabetkannya ke Musdar.
Baca juga: Tak Terima Dirinya Disebut Ganteng, Pria Bacok Rekannya hingga Tewas di Jalan
Musdar sempat menghindar dan langsung mendorong istrinya ke tembok dengan keras sampai terjatuh.
"Saat itulah pelaku merebut parang dari tangan istrinya dan langsung membacok kepala istrinya berkali-kali sampai tewas," katanya lagi.
Setelah memastikan istrinya tewas, Musdar akhirnya pergi ke pos sekuriti perusahaan PT.NJL dan menyerahkan diri.
Dia lalu dibawa ke Pos Polisi Sub Sektor Seimanggaris untuk proses hukum.
"Pelaku terancam Pasal 44 Ayat (3) Undang Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga atau Pasal 338 KUHP Subsider Pasal 351 Ayat (3) Jo Pasal 356 Ayat (1) KUHP," kata Randya.
* Berita tentang Pembacokan
* Berita tentang Suami Bunuh Istri
* Berita tentang Istri Berpakaian Seksi
.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
(*/ TRIBUNBATAM.id/ Kompas.com)