Giliran Perawat Dikritik, Ratu Entok: Selama Ini Banyak yang Angkuh
Keluarga Pelaku penganiayaan terhadap perawat RS Siloam Sriwijaya Jason Tjakrawinata Dapat Dukungan dari Selegram Ratu Entok
TRIBUNBATAM.id - Pelaku penganiayaan terhadap perawat perempuan RS Siloam Sriwijaya Palembang bernama Jason Tjakrawinata alias JT (38), resmi ditetapkan tersangka.
Insiden kekerasan dialami oleh korban Perawat Christina Ramauli Simatupang (28) pada Kamis (15/4/2021) sekitar pukul 13.40 WIB
Jumat (16/4/2021) malam kemarin, tersangka Jason Tjakrawinata ditangkap di rumahnya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatra Selatan.
• Sempat Ngaku Polisi, Profesi Sebenarnya Pria Pemukul Perawat RS Siloam Terungkap, Diluar Dugaan
Tampak, saat konferensi pers di Poltabes Palembang, kedua tangan Jason Tjakrawinata diborgol oleh polisi. Jason yang berkepala pelontos juga tampak mengenakan baju oranye tahanan.

Melisa juga turut mengucapkan permintaan maaf atas ulah JT yang memancing kecaman publik.
"Pertama-tama saya memohon maaf kepada suster dan pihak rumah sakit atas kejadian kemarin yang sangat meresahkan masyarakat luas," kata Melisa, Istri dari JT ketika ditemui awak media, Sabtu (17/4/2021) siang.
• Awalnya Mengaku Polisi, Ini Sosok JT Pria yang Aniaya Perawat RS Siloam, Bukan Orang Sembarangan
Kendati demikian, Melisa juga berniat ingin mengkonfirmasi terhadap informasi yang beredar.
Menurutnya, ada beberapa informasi yang kurang seimbang dan hanya memojokkan pihaknya.
Dikutip dari Tribun Sumsel, Melisa menilai, kejadian penganiayaan itu terjadi karena ketidakprofesionalan seorang perawat dalam melayani pasien.
"Saya mau klarifikasi di sini, kejadian tersebut bermula karena adanya ketidakprofesionalan seorang suster Rumah Sakit dalam melayani pasien."
• Sosok JT, Pengusaha Sparepart Mobil Aniaya Perawat di RS Siloam Palembang, Minta Maaf & Bukan Polisi

"Menurut saya sebagai orang tua bisa berakibat fatal, apalagi anak saya masih balita," ungkap Melisa mengawali cerita.
Sebelum video penganiayaan viral, Melisa menyebut, sejak awal anaknya sudah mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan hati saat dirawat di RS tersebut.
Ia pun menyebut perlakuan sang perawat yang ketus membuat perasaannya tidak nyaman.
"Sebenernya jujur, dari awal di situ perasaan saya sudah tidak enak melihat sikap suster itu. Dari nada bicaranya saja agak ketus, saat menangani anak saya yang rewel juga nyeletuk 'Ini (anaknya) rewel terus, harusnya kalau siang jangan ditidurin jadi malem ngga rewel terus'."
• Pukuli Perawat RS Siloam Pelaku Dijerat Pasal Berlapis, Istri Sempat Unggah Status Medsos Soal Ini
"Yah saya jadi tidak enak lah dengernya, kok bisa seorang suster tega ngomong seperti itu," ungkapnya.