Petugas Bea Cukai Diserang OTK di Pekanbaru, Mobil K-9 Dirusak Massa, 1 Petugas Luka-luka

PEKANBARU, TRIBUNBATAM.id - Beredar video penyerangan petugas Bea Cukai oleh orang tak dikenal (OTK) di Jalan Juanda, Pekanbaru pada Senin (19/4/2021) malam.

Dalam video yang beredar, terlihat petugas Bea Cukai tiba-tiba dikepung dan dikeroyok OTK.

Dilansir rri.co.id, petugas Bea Cukai diketahui sedang melakukan penindakan terhadap kendaraan mobil yang diduga mengangkut barang ilegal.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kasat Reskrim Kompol Juper Lumban Toruan membenarkan kejadian tersebut.

Dirinya mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan penyerangan sekitar pukul 22.30 WIB.

"Awalnya petugas Bea cukai akan melakukan penindakan terhadap kendaraan mobil yang diduga mengangkut barang ilegal.

Kemudian dilakukan pembuntutan, berhasil melakukan penyetopan di Jalan Juanda," ungkap Juper, Selasa (20/4/2021) pagi.

Baca juga: Bea Cukai Batam Tangkap Kapal Bermuatan Ratusan Karpet Ilegal Senilai Rp 4,17 M

Baca juga: Mabes Polri dan Bea Cukai Batam Ungkap Ekstasi Total Rp 9 Miliar, Kepri Darurat Narkoba?

Pada saat diberhentikan petugas, lanjutnya, pengendara mobil bukannya berhenti namun justru memanggil puluhan orang rekannya dengan mengendarai tiga unit mobil.

"Mereka lakukan penyerangan terhadap personel Bea cukai dan melakukan pengrusakan terhadap mobil dinas yang digunakan pada saat itu," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, supir mengalami luka di bagian kepala. Korban saat ini dirawat di rumah sakit dan satu orang sempat melarikan diri.

Seorang petugas mengalami luka-luka dan mobil dinas turut menjadi sasaran pengrusakan.

Video petugas Bea Cukai diserang OTK dibagikan akun instagram @JokerSupriadi.

Dalam unggahannya, petugas Bea Cukai diserang saat hendak melaksanakan tugas membongkar sindikat barang ilegal.

Dalam captionnya, petugas Bea Cukai yang tidak mau disebutkan namanya membeberkan kronologi kejadian.

Ia menjelaskan, kalau mobil tersebut awalnya diminta untuk memblokir jalan di Jalan Juanda Pekanbaru.

Tujuannya untuk menghentikan kendaraan yang diduga membawa rokok ilegal, yang sudah menjadi target petugas Bea Cukai.

"Mobil ini kan posisinya back up untuk menghadang TO. Sampai di lokasi kejadian, ternyata mobil ini sudah dipalang dua mobil di depan dan dua mobil dibelakang, disitulah terjadi penyerangan orang-orang itu," ujarnya, Selasa (20/4/2021) dini hari.

Akibat penyerangan itu, TO Bea Cukai yang diduga membawa rokok ilegal itu berhasil kabur dari kejaran petugas.

"Targetnya ya lolos saat massa mendatangi lokasi kejadian. Sopir yang membawa mobil mengalami luka di bagian kepala karena terkena pecahan kaca dan sudah dibawa ke rumah sakit Ibnu Sina,'' tutupnya.

Baca Berita Tribunbatam.id GOOGLE NEWS

(*)

Sumber: rri.co.id