Kisah Kolonel Laut (P) Iwa Mantan Komandan KRI Nanggala-402 Jual Rumah untuk Berobat
Memprihatinkan, mantan Komandan KRI Nanggala-402 Kolonel Laut (P) Iwa Kartiwa sakit keras. Bahkan tubuhnya kelihatan kasat mata kurus kering
Kondisi kesehatan Iwa sampai sekarang belum juga membaik. Iwa kini diurus oleh istri dan anak-anaknya.
"Iya, Iwa itu adik kandung saya dan dia juga sebagai salah satu petugas pelopor kapal selam di Indonesia. Iwa sekarang terbaring sakit dan saat mendengar insiden KRI Nanggala, kami langsung nangis. Namun, mereka sudah tahu risiko pasukan khusus kapal selam itu gadaikan hidupnya dengan maut," jelas Anton kepada Kompas.com saat dihubungi via WhatsApp, Jumat (30/4/2021).
Bantah Jual Rumah
Terbaru Mantan Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Koarmada II Kolonel Laut (P) Iwa Kartiwa membantah bahwa dirinya menjual rumah untuk pengobatan yang dideritanya.
Kolonel Iwa Kartiwa menegaskan tidak pernah menjual rumah pribadi untuk biaya pengobatan.
“Saya punya rumah dua, rumah dinas di Surabaya dan rumah pribadi di Tasikmalaya. Saya tidak pernah jual apa pun karena Angkatan Laut sudah memberikan semuanya untuk saya,” kata Iwa dalam konferensi pers di RS AL Mintoharjo, Jakarta Pusat, Selasa (4/5/2021).
Sambil menahan tangis, ia menceritakan bahwa selama berdinas di Angkatan Laut dirinya selalu diberikan bantuan oleh Angkatan Laut dan tidak pernah dipersulit.
Bahkan, untuk biaya pengobatan pun, kata Iwa, Angkatan Laut juga ikut membantu.
“Saya tidak pernah diberikan kesulitan, saya selalu diberikan kemudahan, sampai terakhir Februari saya masih diberikan obat oleh Angkatan Laut. Tidak ada masalah. Kami cinta Angkatan Laut. Janganlah ini dibesar-besarkan, saya malu,” ucap Iwa sambil menangis.
Ia pun menjelaskan bahwa ia dan keluarga tinggal di rumah pribadi meskipun berlokasi di gang yang sempit.
Baginya, rumah itu adalah rumah yang nyaman ditempati oleh dia dan keluarganya.
“Kalau ukuran layak tidak layak, buat kami itu rumah yang sangat nyaman. Kami bisa bermain di halaman, di belakang di kiri dan kanan masih ada halamannya, ada empat kamar. Buat kami sudah lebih dari cukup,” kata Iwa.
“Jadi buat kami rumah kami adalah tempat yang sangat nyaman,” ucap dia.
Selain itu, Iwa juga mengklarifikasi pemberitaan yang menyebutkan dirinya sakit hingga tidak bisa berbicara karena bertugas di Kapal Selam KRI Nanggala-402.
Iwa mengaku, saat ini dirinya masih bisa beraktivitas meskipun terbatas.