Malangnya Nasib Bocah 2 Tahun, Hidup untuk Disiksa Ibu Kandung, Dibanting Dicekoki Cabai Rawit
Malang nian nasib bocah 2 tahun disiksa habis-habisan setiap hari oleh ibu kandungnya dan pria selingkuhan orangtuanya sampai akhirnya ia meninggal
TRIBUNBATAM.id - Malang nian nasib bocah 2 tahun yang disiksa habis-habisan oleh ibu kandungnya dan pria selingkuhan orangtuanya.
Korban diperlakukan seperti bukan manusiawi dengan cara dicekoki cabai rawit, dilempar, ditendang dan dipukul.
Bocah itu menghembuskan npas terakhirnya setelah sesak napas dan sempat dibawa pelaku yang juga ibu kandungnya ke rumah sakit.
Setelah kasus ini terbongkar terungkap pula bahwa korban juga kerap disiksa dengan cara dimasukkan ke dalam kamar mandi.
Penyiksaan yang dilakukan YN (34) bersama selingkuhannya RH alias Agi (32) benar-benar memperlakukan korban seperti bukan manusia.
Ulah bejat keduanya kini harus dipertanggungjawabkan, setelah keduanya diringkus Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bengkalis.
Peristiwa ini terjadi di rumah pelaku di Jalan Antara, Kelurahan Bengkalis Kota, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau.
Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan mengungkapkan, YN dan RH telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan anak di bawah umur hingga meninggal dunia.
Baca juga: Bejatnya Ibu di Majalengka Tega Jual Anak Kandung ke Pria Hidung Belang, Sekali Kencan Rp 400 Ribu
"Setelah kita lakukan penyelidikan, pada Senin (26/4/2021), sekitar pukul 21.00 WIB, kedua tersangka ditangkap Satreskrim Polres Bengkalis," ujar Hendra melalui keterangan tertulis, Jumat (30/4/2021) malam.
Dia menjelaskan, aksi penganiayaan dilakukan pelaku sejak 23 sampai 25 April 2021 lalu.
Korban berusia 2 tahun merupakan anak kandung YN.

Kasus tersebut terungkap ketika YN dan RH membawa korban ke IGD RSUD Bengkalis, karena mengeluhkan sesak napas.
"Setelah dilakukan pengecekan oleh dokter, ada kejanggalan pada tubuh korban yang terdapat luka lebam di sekujur tubuhnya," kata Hendra.
Dokter rumah sakit, lanjut dia, menanyakan penyebab luka pada tubuh korban.
Namun, RH menjawab bahwa korban jatuh di rumah.