Sosok Sepipa Rezi Tersangka Alat Antigen Bekas di Kualanamu, Sejak Kecil Yatim Piatu
Inilah Sosok Sepipa Rezi Tersangka Alat Antigen Bekas di Kualanamu, Sejak Kecil Yatim Piatu
"Paling sekali-sekali ke pasar kalau ada isi warung yang habis, anaknya baik di rumah inilah ngepel nyapu," ungkapnya.
Ikut Picandi
Saparudin yang merupakan Sekdes Lubuk Besar mengaku bersama warga Desa Lubuk Besar Lainnya juga merasa kaget kalau Picandi bersama Sepi, Devi Jaya dan Marzuki ditangkap polisi.
Ia menuturkan Sepi yatim piatu sejak kecil, setahun terakhir ketika tamat sekolah langsung ikut Picandi bekerja di Medan karena mereka masih ada hubungan keluarga.
"Dari kecil biaya pendidikannya (sepi) dibantu waknya dosen, dari kecil dikenal memang baik selalu ibadah raji, kami tidak menyangka sama sekali," ujarnya.
Saparudin mengungkapkan bila keempat tersangka yakni Picandi, Marzuki, Devi Jaya dan Sepi semuanya masih ada hubungan kekeluargaan.
"Hubungan Picandi dengan Marzuki saudara Ipar, hubungan Picandi dengan Devi Jaya kerabat dekat, hubungan Picandi Sepi adalah keponakan," katanya.
Bahkan, sebelum bekerja di Medan Marzuki berprofesi sebagai sopir angkot, kemudian sejak enam bulan lalu
diajak (Picandi bekerja di Medan).
Ia mengatakan Picandi asalnya warga Desa Lubuk Besar, setelah menamatkan pendidikan dia (Picandi) merantau dan pernah bekerja di Padang, setelah sukses ia membangun rumah di Lubuklinggau.
"Memang aslinya orang sini (Lubuk Besar) tapi membangun rumah di Lubuklinggau, kami tahunya di Griya Pasar Ikan Simpang Priuk itu," ujarnya.
(*)
Baca berita terbaru lainnya di Google