Demi Bantu Palestina, Warga Banyuwangi Ini Jual Rumah Mewahnya Seharga Rp750 Juta
Poperti di Puri Brawijaya Blok XE 4-8, Banyuwangi, yang hasil penjualannya didonasikan kepada rakyat Palestina
TRIBUNBATAM.id - Peperangan Israel dan Palestina, mendapat perhatian dari dunia internasional termasuk Indonesia.
Pemerintah Indonesia mengecam serangan dan upaya penggusuran yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menindak Israel atas perbuatannya itu.
Indonesia dan Palestina memiliki hubungan yang sangat dekat. Salah satu kebijakan luar negeri Indonesia adalah mendorong kemerdekaan Palestina dan tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
Baca juga: 5 Hal Unik yang Cuma Ada di Israel, Tentara Seksi Tenteng Senjata Kemana-mana
Indonesia juga kerap mengirim bantuan kemanusiaan untuk Palestina baik dilakukan oleh warganya maupun melalui pemerintah. Terbaru pemerintah Indonesia mengatakan akan memberikan bantuan sebesar US$ 2,3 juta atau setara sekitar Rp 32,1 miliar kepada Palestina.
Hal itu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sampaikan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad Al Maliki di Amman, Yordania pada 10 Februari.
Retno menjelaskan bantuan ini sebagai salah satu bentuk dukungan Indonesia atas Palestina. "Indonesia berkomitmen untuk memberikan US$ 2,3 juta untuk Palestina melalui berbagai mekanisme secara bilateral maupun melalui UNWRA (The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East) dan The International Committee of the Red Cross (ICRC)," katanya dalam konferensi pers di Yordania, Rabu, 10 Februari 2021.
Baca juga: Suriah Turun Tangan Bantu Palestina, Bombardir Israel dengan 3 Roket Rudal
Bantuan dari Warga
Poperti di Puri Brawijaya Blok XE 4-8, Banyuwangi, yang hasil penjualannya didonasikan kepada rakyat Palestina, berupa guest house dengan fasilitas kolam renang di dalamnya.
Guest house bernama Puri de Fanny tersebut dibangun di tanah seluas 230 meter persegi. Guest house tersebut perpaduan budaya Bali dan Osing Banyuwangi.
"Rumahnya berbentuk gaya arsitektur rumah Osing suku asli Banyuwangi. Selain itu terdapat ornamen-ornamen khas Bali," kata Triyanto, pemilik rumah, Sabtu (15/5/2021).
Baca juga: Israel Belum Puas Bombardir Palestina dari Udara, Umumkan Pasukan Darat Menyerang Gaza
Triyanto mengatakan, terdapat ornamen-ornamen Bali tersebut karena sebelum dinas di Banyuwangi, dia juga sempat dinas di Bali.
"Ornamen-ornamen itu hanya untuk mengingatkan saya saat dinas di Bali," kata pegawai pajak tersebut.
Kini rumah tersebut dijual seharga Rp 750 juta.
Namun Triyanto tidak mematok harus terjual di angka tersebut.