VIRUS CORONA DI LINGGA
Kasus Covid Melonjak, Bupati Lingga Muhammad Nizar Minta Tempat Wisata Ditutup
Bupati Lingga Muhammad Nizar meminta kepada camat, puskesmas dan desa mengambil sikap tegas dengan menutup tempat wisata untuk menekan angka covid
Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Setidaknya tercatat ada 225 kasus Covid-19 di Lingga saat ini. Rinciannya 142 kasus aktif, 78 sembuh, dan 5 orang meninggal dunia.
Menyikapi kasus covid-19 di Lingga yang kian meningkat, Pemerintah Kabupaten Lingga menggelar Rapat Koordinasi yang diikuti Bupati dan Wakil Bupati Lingga bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Gedung Daerah Dabo Singkep, Senin (17/5/2021).
Rapat yang digelar sekira pukul 08.45 WIB tersebut membahas hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan penyebaran Covid-19 di Lingga.
Dalam rapat itu, Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Lingga, Melyanti mengatakan, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Lingga telah mengirimkan sebanyak 215 sampel Covid-19 ke BTKL PP Batam, Senin.
"Dari 215 sampel tersebut di antaranya merupakan pasien-pasien positif, kontak erat, dan juga suspek," kata Melyanti.
Ia melanjutkan, dari 215 sampel tersebut terbagi atas 6 kecamatan se-Lingga. Meliputi Kecamatan Singkep, Singkep Barat, Singkep Pesisir, Selayar, Lingga Utara, dan Lingga.
Ia memprediksi, kemungkinan ada klaster baru pasien Covid-19 yang telah dilakukan sampel, dari kontak erat dan suspek.
"Jadi pada suspek kami lakukan pencegahan agar tidak terjadinya penyebaran. Sebelum dia di-antigen kami sudah mensuspeknya terlebih dahulu. Sehingga ketika hasilnya positif nanti, pasien sudah menjalani karantina," jelasnya.
Melyanti juga menjelaskan, pihak Satgas Covid-19 memerlukan bantuan sejumlah pihak dalam mengatasi penyebaran Covid-19 di Lingga.
"Saat ini kita tidak perlu imbauan lagi, yang kita butuhkan adalah aksi. Jadi mari kita sama-sama bekerja dalam menekan angka covid ini," ucapnya.
Melyanti juga berterima kasih kepada pihak Kecamatan di Lingga, yang telah membantu Satgas dalam bekerja.
"Kami banyak mengalami kendala di lapangan, semoga pihak Kecamatan, maupun desa bisa saling bantu dan memberikan pengarahan kepada warganya terkait hal ini," kata Melyanti.
(TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita tentang Lingga