Bandar Sabu Licin Dibekuk di Kebun Kopi, Beli Sabu Rp 400 Juta Untung Rp 100 Juta

Bandar besar narkoba yang dikenal licin dan banyak dilindungi para anak buahnya berhasil diringkus polisi di tempat persembunyiannya di kebun kopi

Dok istimewa
Foto ilustrasi penangkapan oknum perwira polisi dan seorang kurir sabu di Jalan Soekarno Hatta, Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (23/10/2020) malam sekitar pukul 19.00 WIB 

Pada penggrebekan di kampung narkoba, Ahad (11/4/2021) lalu Ateng sempat kabur.

Kasat Narkotika Polrestabes Palembang AKBP Andi Supriadi mengatakan, penggrebekan ini dilakukan dengan jumlah personel yang besar.

"Pagi ini kita melakukan kegiatan represif kepolisian masalah pelaku tindak pidana narkoba di kampung narkoba yang selama ini mengatasnamakan tidak bisa disentuh negara di atas negara," ujarnya.

Polisi berhasil mengamankan barang bukti meliputi sabu 1,5 kg, 8 buah senjata tajam, 42 petasan, 41 bong, 1 botol cuka para, 5 timbangan digital, 2 HT, 33 Handphone, 1 unit decorder CCTV, 73 korek api, 109 buah pirek dan 2 unit mobil CRV.

Andi mengatakan, sabu 1,5 kg tersebut berhasil diamankan dari rumah seorang bandar bernama Ateng.

Baca juga: Bandar Sabu Ditangkap Polisi, Simpan Sabu di Selokan dan Dikubur Dalam Tanah di Sebelah Rumah

Namun sayang, Ateng berhasil kabur saat penggrebekan dilakukan.

"Sabu 1,5 kg itu kita temukan di dalam kamar, agak naik di atas plafon rumah Ateng.

Memang Ateng sempat terlihat oleh anggota kita.

Namun karena medan yang cukup sulit, jadi meskipun kita sudah menurunkan jumlah anggota yang besar tapi kita terkendala lokasi," ujarnya dilansir TribunSumsel.com berjudul BREAKING NEWS-Lolos di Tangga Buntung, Polisi Akhirnya Bekuk Ateng, Sang Target Utama.

AKP AR Rangkuti, petugas Ditres Narkoba Polda Sumut yang jadi korban pembacokan saat menangkap bandar sabu, Kamis (6/4/2017).
AKP AR Rangkuti, petugas Ditres Narkoba Polda Sumut yang jadi korban pembacokan saat menangkap bandar sabu, Kamis (6/4/2017). (Tribun Medan / Array)

Diketahui selain Ateng, bandar narkotika bernama Juni dan Istri Ateng, Hijriah adalah orang-orang yang masuk dalam target utama penggrebekan ini.

"Selain Juni dan istrinya Ateng yang bernama Hijriah, kita juga mengamankan pembantu dan anak Ateng.

Kita akan tetap sidik perkara ini secara profesional dan Ateng akan kita tetapkan DPO (daftar pencarian orang)," ujarnya.

Baca juga: Bandar Sabu Ditangkap Polisi, Simpan Sabu di Selokan dan Dikubur Dalam Tanah di Sebelah Rumah

Baca juga: Berawal Jeritan Histeris Wanita di Hotel Mewah, Pasutri Ditangkap Polisi yang Ternyata Bandar Sabu

Baca juga: Bandar Sabu Setor Upeti ke Oknum Polisi, Japrem (Jatah Preman) 500 Ribu-1,5 Juta Per Bulan

.

.

.

Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google

(*/ TRIBUNBATAM.id)

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved