ROHANI KRISTEN
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik: ‘Bunda Maria Selalu Berjalan Bersamamu’
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Senin, 24 Mei 2021 berbicara tentang peran Bunda Maria sebagai Ibu Yesus.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
‘Bunda Maria Selalu Berjalan Bersamamu’
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, semoga anda, kamu, semuanya dalam keadaan yang sehat sehat walafiat.
Jumpa kembali dalam permenungan Harian Sabda Tuhan, Embun Sabda, edisi, Senin, 24 Mei 2021.
Saya ajak anda hari ini merenungkan soal Bunda Maria sebagai Bunda Gereja yang selalu berjalan bersama kita anak anaknya.
Saudara dan saudariku seiman, hari ini kita memperingati secara wajib, Maria, Bunda Gereja.
Oleh karena pantas dan layaklah fokus kita hari ini, kita fokuskan pada sosok ibu yang istimewa dan kudus ini,
apalagi kita sedang ada dibulan dimana kita menghususkan bulan ini untuk menghormatinya dan lebih mengenal dia dan putranya Yesus Kristus Tuhan kita, terutama lewat doa Rosario.
Saudara dan saudariku seiman, dalam bacaan pertama, dari Kitab Kejadian, kita diceritakan bagaimana manusia jatuh dalam dosa, dan kemudian saling mempersalahkan.
Adam mempersalahkan istrinya, Hawa, dan Hawa mempersalahkan Ular yang menggodanya.
Yang mau saya ajak kita fokuskan disini adalah Hawa, seorang wanita pertama yang jatuh ke dalam dosa.
Dan kedosaan itu dipulihkan oleh "Hawa" baru dalam diri Bunda Maria, ketika dia menerima tugas perutusan sebagai Bunda Penebus, "Ya, aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanmu."
Maria, Hawa Baru, membawa rahmat penebusan, dengan melahirkan Yesus sang Penebusan.
Tidak sampai disitu saja, Maria bahkan tetap setia sampai sekarang berpartisipasi aktif dalam menemani anak anaknya, yaitu kita dalam hidup iman kita.
Saudara dan saudariku seiman dalam Yesus, dalam Injil, saya ajak kita fokus pada penyerahan Maria kepada Yohanes, dan sebaliknya.
Yesus secara langsung menyerahkan Ibunya kepada murid muridNya agar mereka menjaganya, agar mereka hidup juga dibawah tuntunannya, agar mereka berdoa bersama dia.
Yesus tahu bagaimana luar biasanya IbuNya itu. Oleh karena itu, Dia mau ibuNya berada selalu ditengah para muridNya.
Saudara dan saudariku, dengan prinsip dan alasan itulah, Gereja mengakui Bunda Maria sebagai Bunda Gereja.
Karena Gereja meyakini dan dengan pengalaman iman selama sejarah Gereja ini ada, bahwa Bunda Maria, selalu ada ditengah tengah Gereja, ditengah tengah kita, para murid Kristus, anak anaknya, menemani kita dalam perjuangan kita dalam perjalanan kemuridan kita. Kita tak pernah sendirian.
Kita tahu dalam setiap penampakannya, Bunda Maria selalu mau kita tetap bersatu dengan dia, dengan putranya Yesus Tuhan kita, dengan Allah Bapa disurga.
Bunda Maria selalu mengajak kita berdoa bersama dia lewat doa rosario, dan devosi devosi Maria lainnya.
Bunda Maria selalu menemani kita dengan mengajak kita mencontohi teladan ketaatannya pada Allah.
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, itulah Bunda Maria, Bunda Gereja. Bisa banyak hal yang ditulis tentang Bunda Maria, sang Hawa Baru, yang membawa rahmat penebusan buat kita.
Kita diajak untuk terus berada dalam pelukannya, untuk meneladani Bunda kita, Bunda Gereja dalam hidup kita.
Kita diajak terutama untuk terus berdoa bersama dia, bersama Bunda kita Maria.
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, mari kita berjuang terus untuk menjadi anak anak Bunda Maria yang baik dan bersahaja. Amin.
Baca juga: Tertua di Kepri, Begini Sejarah dan Keindahan Gereja Katolik Hati Santa Maria Tak Bernoda

Doa
Ya Tuhan Yesus, terima kasih dan syukur atas segala kasih CintaMu pada kami. Bantulah kami agar kami selalu setia hidup dalam bimbingan BundaMu, Bunda kami dan Bunda GerejaMu.
Tolonglah kami meneladani Bunda Kami dalam hidup kristiani kami.
Semoga kita semua dan semua yang kita sayangi, cintai, dan segala usaha dan kerja kita dilindungi, dibimbing dan diberkati Allah Yang Mahakuasa, Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin/*)