PENANGANAN COVID
Bupati Karimun Libatkan Kepala Suku, Tekan Covid-19 Lewat Program Vaksinasi
Bupati Karimun Aunur Rafiq meminta dukungan dan peran kepala suku untuk menhakan masyarakat ikut serta dalam program vaksinasi untuk tekan covid-19
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun terus berupaya menekan kasus penyebaran virus corona di Karimun yang kian meninggi.
Terkait hal ini, Bupati Karimun Aunur Rafiq melakukan rapat percepatan penanganan covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi di Gedung Nasional, pada Senin (31/5/2021).
Rafiq menjelaskan, kondisi covid-19 terkini, dan melakukan upaya penanganan serta pelaksanaan vaksinasi.
"Mohon dukungan serta peran ketua suku dapat mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam mengikuti program vaksinasi ini," ucap Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
Ia menambahkan, vaksinasi yang telah dilakukan sebanyak 16 ribu vial dan menyasar masyarakat secara keseluruhan.
Baca juga: Pasien Covid-19 Dari Klaster Pencari Suaka di Bintan Bertambah, sudah 70 Orang Positif
Baca juga: Tekan Covid-19 Kepri, Gubernur Ansar Ahmad Apresiasi Kerja Satgas, Tim Medis & Nakes
"InsyaAllah semua akan berjalan dengan baik dan sudah terjamin tidak ada efek yang membahayakan," tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Karimun itu berharap agar pelaksanaan vaksinasi bisa dilaksanakan dengan baik, sejalan untuk menekan penyebaran virus corona. Tujuan akhirnya agar masyarakat Karimun bisa hidup normal kembali.
Sementara itu, posko yang telah disediakan untuk vaksinasi terdiri dari 13 posko, dan tersebar di seluruh puskesmas per kecamatan.
Lokasi lainnya di RSUD Muhammad Sani, RSBT, Medic Center, dan tempat lainnya yang resmi dan terakomodasi dengan baik.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq menambahkan, rencananya dalam sepekan atau dua pekan nanti, pihaknya akan melakukan vaksinasi di tempat umum.
"Seperti pasar-pasar, serta vihara dan tempat lainnya yang dipandang perlu. Kemudian Sabtu depan masing-masing puskesmas akan turun langsung ke tiap wilayahnya agar dapat melakukan vaksinasi massal," tegasnya.
Diketahui, saat ini jumlah penduduk di Karimun sebanyak 183.324 jiwa, dengan jumlah masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi sebanyak 16.555 dengan presentase 9 persen.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Rachmadi meluruskan informasi yang beredar di masyarakat terkait vaksin AstraZeneca.
"Tapi kenyataannya itu tidak benar, vaksin tersebut telah lolos uji keakuratan dengan imun mencapai 100 persen, sangat aman," jelas Rachmadi.
Ia mencontohkan, seperti anak balita yang baru selesai melakukan imunisasi, tentunya reaksi awal yang dialami sama seperti orang dewasa pada umumnya.