ATASI Kasus Covid-19 Karimun, Aunur Rofiq Gandeng Semua Ketua Suku Ajak Warga Ikut Vaksinasi

Bupati Karimun, Aunur Rofiq mengambil langkah cepat dengan menggelar rapat koordinasi dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 dan pelaksanaan vaks

Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
TribunBatam.id/Yeni Hartati
LOKASI KARANTINA - Bupati Karimun Aunur Rafiq bersama rombongan saat mengecek SMA Negeri 4 Binaan Karimun, Sabtu (29/5/2021). Sekolah ini disiapkan sebagai lokasi karantina cadangan pasien Covid-19. 

Editor: Thomm Limahekin

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id-Kasus Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus bertambah selama sebulan terakhir.

Oleh karena itu, berbagai langkah ditempuh oleh pemerintah daerah untuk menekan jumlah kasus dan mengurangi tingkat penyebaran kasus Covid-19 ini.

Bupati Karimun, Aunur Rofiq mengambil langkah cepat dengan menggelar rapat koordinasi dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi.

Rapat tersebut berlangsung di Gedung Nasional Kabupaten Karimun pada Senin (31/5/2021) lalu.

Aunur Rafiq menjelaskan, kondisi Covid-19 saat ini harus ditangani dengan pelaksaan vaksinasi secara massal kepada masyarakat Karimun.

Baca juga: TANJUNGPINANG Timur Berstatus Zona Merah Covid-19, Plt Kadinkes Ungkap Pemicu Banyak Kasus

PLT KADINKES TANJUNGPINANG - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kota Tanjungpinang, Nugraheni Purwaningsih.
PLT KADINKES TANJUNGPINANG - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kota Tanjungpinang, Nugraheni Purwaningsih. (tribunbatam.id/Noven Simanjuntak)

"Mohon dukungan serta peran ketua suku untuk mengajak masyarakat agar ikut serta dalam mengikuti program vaksinasi ini," ucap Aunur Rafiq.

Dia menambahkan, vaksinasi telah diberikan sebanyak 16 ribu vial kepada masyarakat secara keseluruhan dalam keadaan sehat dan aman.

"Insyaallah, semua akan berjalan dengan baik dan sudah terjamin tidak ada efek yang membahayakan," tambah Aunur Rafiq.

Bupati Karimun itu kemudian berharap agar pelaksanaan vaksinasi bisa dilaksanakan dengan baik untuk menekan penyebaran Covid-19.

Dengan demikian, Kabupaten Karimun bisa hidup dengan normal kembali dan aktivitas ekonomi kembali bergeliat normal.

Untuk mewujudkan kebijakan vaksinasi ini, pemerintah daerah telah menyediakan 13 posko yang tersebar di seluruh pukesmas pada setiap kecamatan.

Baca juga: Dulu Berstatus Zona Hijau, Kini Kasus Covid-19 Lingga Meningkat: 109 Kasus Aktif, 9 Meninggal Dunia

SIDAK TEMPAT USAHA - Bupati Lingga, Muhammad Nizar bersama Forkopimda menyidak tempat usaha dan pasar di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Selasa (25/5/2021).
SIDAK TEMPAT USAHA - Bupati Lingga, Muhammad Nizar bersama Forkopimda menyidak tempat usaha dan pasar di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Selasa (25/5/2021). (tribunbatam.id/istimewa)

Lokasi vaksinasi lainnya adalah RSUD Muhammad Sani, RSBT, Medic Center dan tempat lainnya yang resmi dan terakomodasi dengan baik.

Aunur Rafiq berencana dalam sepekan atau dua pekan yang akan datang, pihaknya akan melakukan vaksinasi di tempat umum.

"Misalnya, pasar-pasar, vihara dan tempat lainnya yang dipandang perlu.

Kemudian pada Sabtu depan masing-masing pukesmas akan turun langsung ke tiap wilayahnya agar dapat melakukan vaksinasi massal," tegas Aunur Rofiq.

Saat ini jumlah penduduk Kabupaten Karimun sebanyak 183.324 jiwa, dengan jumlah masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi sebanyak 16.555 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Rachmadi menambahkan, saat ini masyarakat mengklaim bahwa vaksin AstraZeneca yang beredar tidak baik.

Baca juga: WARGA Antusias Ikut Vaksinasi, Wali Kota Tanjungpinang: Tetap Jaga Protokol Kesehatan Covid-19

VAKSINASI - Foto Wali Kota Tanjungpinang, Rahma saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19, Sabtu (29/5/2021).
VAKSINASI - Foto Wali Kota Tanjungpinang, Rahma saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19, Sabtu (29/5/2021). (tribunbatam.id/Noven Simanjuntak)

"Tapi kenyataannya itu tidak benar, vaksin tersebut telah lolos uji keakuratan dengan imun mencapai 100 persen, sangat aman," jelas Rachmadi.

Dia mencontohkan, seperti anak balita yang baru selesai melakukan imunisasi, tentunya reaksi awal yang dialami sama seperti orang dewasa pada umumnya.

"Dengan hal tersebut, mari bersama-sama datang ke pukesmas untuk menyukseskan vaksinasi di Karimun agar kabupaten kita kembali berstatus zona hijau," pesan Rachmadi.

Rapat koordinasi penanganan Covid-19 itu dihadiri oleh FKPD, Sekdakab Karimun, Kepala Dinas Kesehatan, Asisten I dan seluruh forum pembauran kebangsaan yang terdiri dari 26 suku. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin)

Berita terkait Covid-19

Berita terkait Covid-19 Karimun

Berita terkait Vaksinasi

Berita terkait Kabupaten Karimun

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved