PPDB 2021
PPDB 2021 Kepri - Calon Peserta Didik Anambas Terkendala Scan Berkas
Berikut pantauan hari pertama PPDB 2021 tingkat SMA sederajat di Provinsi Kepri, Senin (28/6/2021).
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2021/2022 hari ini dibuka, Senin (28/6/2021).
PPDB 2021 untuk jenjang SMA sederajat ini serentak diselenggarakan pada sejumlah kabupaten dan kota di Provinsi Kepri.
Proses pendaftarannya pun bisa secara online dan manual.
Pantauan TribunBatam.id di SMAN 1 Siantan, yang terletak di Rintis, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas misalnya.
Tidak terlihat adanya antrean para murid yang mendatangi sekolah.
Hanya ada beberapa murid saja yang datang ke sekolah untuk mengisi pendaftaran secara online.

Dikatakan panitia PPDB online, Nuraini bahwa pembukaan pendaftaran sudah dilakukan sejak pukul 07.00 WIB pagi tadi, Senin (28/6/2021).
"Iya memang sepi, karena online, cuma ada yang datang ke sekolah itu mereka tidak ngerti cara scan dokumen, kan harus di scan dulu baru bisa upload berkas untuk daftar," ujar Panitia PPDB SMAN 1 Siantan, Nuraini, Senin (28/6/2021).
Kebanyakan dari murid yang datang ke sekolah hari ini bermasalah pada kurangnya pemahaman terhadap aplikasi scanner.
"Mereka tidak tau cara scan, tadi ada yang ke sini saya suruh download dulu aplikasi nya baru bisa daftar, harusnya mereka dari jauh hari persiapkan apa - apa saja yang dibutuhkan untuk mendaftar," tuturnya.
Adapun dokumen yang harus disiapkan oleh peserta didik yakni surat kelulusan, akta kelahiran, foto 3x4, Kartu Tanda Penduduk (KK).
Selanjutnya rapor semester 1-5, jika ada jalur dari perpindahan orang tua menambahkan lampiran surat keterangan pindah orang tua dan surat keterangan domisili.
"Kalau di kami cuma ada jalur zonasi dan perpindahan orang tua saja, kalau prestasi tidak terlalu lah," katanya.
Pembukaan PPDB 2021 secara online ini akan dibuka mulai tanggal 28 Juni 2021 sampai 2 Juli 2021.
Baca juga: LINK Pendaftaran PPDB SMA 2021 di Kepri, Mulai Buka Hari Ini 28 Juni 2021
Baca juga: PPDB 2021 - Syarat dan Panduan Calon Peserta Didik Baru Mendaftar SMA di Kepri
"Bagi anak-anak yang tidak bisa cara mendaftar silahkan datang ke sekolah atau menghubungi kita melalui WhatsApp, nanti akan kita bantu, kemarin mereka sebelum pembukaan pendaftaran banyak yang hubungi saya di WhatsApp, alhamdulilah sudah bisa semua mengisinya," ucap Nuraini.
SMAN 1 Siantan ini sendiri akan membuka kuota tahun 2021/2022 sebanyak 180 murid. Untuk pengumumannya akan diumumkan pada tanggal 5 Juli 2021 mendatang.
PPDB 2021 Tingkat SMA Sederajat di Bintan
Sebanyak 160 Calon Siswa Baru sudah mendaftar di SMA Negeri 1,Toapaya Kabupaten Bintan di hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tanggal 28 Juni tahun 2021.
Dari hasil pantauan Tribun dilokasi pada pelaksanaan PPDB yang serentak dilaksanakan hari ini di Provinsi Kepri, salah satunya SMAN 1 Toapaya hanya sebagian orangtua calon siswa baru yang datang langsung ke sekolah untuk mendaftarkan anaknya.
Hal itu terlihat di bagian layanan ofline PPDB yang di sediakan pihak sekolah dilokasi.
Dari empat meja layanan pendaftaran hanya satu atau dua orangtua yang datang bersama anaknya untuk melakukan pendaftaran.
Ketua Pelaksana PPDB SMAN 1 Toapaya Bintan, M Habibullah menuturkan pada pelaksanaan PPDB di hari pertama saat ini sudah ada sebanyak 160 calon siswa baru yang mendaftar.

"Baik itu secara online dan ofline yang datang langsung ke sekolah,"katanya, Senin (28/6/2021).
Lanjutnya, dari jumlah itu rata-rata paling banyak orangtua yang mendaftar langsung melalui online, hampir 95 persen.
Sementara yang melakukan pendaftaran langsung ke sekolah secara ofline hanya 5 persen.
"Jadi 5 persen ini hanya 13 orang calon siswa baru yang daftar langsung ke sekolah," ujarnya.
M Habibullah juga menyebutkan, bahwa orangtua yang mendaftar langsung di sekolah itu rata-rata mengalami kendala tidak ada handphone untuk melakukan pendaftaran online dan jaringan.
"Ada juga orangtua yang bingung ketika ingin mendaftar online, sehingga langsung datang ke sekolah untuk mengajukan pendaftaran," tuturnya.
Saat ditanyakan apakah ada kendala atau gangguan di hari pertama PPDB, M Habibullah mengakui belum ada kendala yang ditemukan baik itu masalah jaringan dan pendaftaran di link PPDB SMAN 1 Toapaya Bintan.
"Belum ada kendala sampai sejauh ini, makanya tadi sudah ada sebanyak 160 calon siswa baru yang mendaftar,"terangnya.
Ia juga menyebutkan, bahwa dengan sudah 160 calon siswa baru yang mendaftar dari 216 kuota yang disediakan setidaknya masih ada sisa kuota sekitar 56 orang untuk calon siswa baru.
Sehingga masih ada kuota sekitar 56 lagi hingga hari ini sekitar pukul 12:00Wib, jumlah ini pasti akan bertambah hingga hari terakhir PPDB pada tanggal 2 Juli 2021 nanti.
Sementara untuk pengumuman akan diumumkan di Facebook SMAN 1 Toapaya, Bintan dan di papan pengumuman sekolah pada 5 Juli 2021 nanti.

"Kalau daftar ulang tanggal 5 sampai 7 Juli 2021 lusa,"ungkapnya.
Sementara itu Kepala SMAN 1 Toapaya,Kabupaten Bintan, Abdul Jamil menambahkan, bahwa pihaknya menyediakan 4 meja untuk bagian pelayanan pendaftaran bagi orangtua siswa baru yang ingin mendaftar ofline ke sekolah.
"Jadi ada 4 meja yang kita sediakan untuk menerima orangtua yang daftar ofline langsung ke sekolah dan 1 operator,"jelasnya.
Namun, disamping diberikan layanan pendaftaran ofline di sekolah, pihaknya juga tidak lupa menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
Salah satunya pengecekan suhu terhadap orangtua dan calon siswa baru yang mendaftar online di pintu masuk.
Mengarahkan agar menggunakan masker, mencuci tangan dan menggunakan handsanitizer sebelum masuk ke dalam bagian pelayanan serta mengatur jarak.

"Jadi kita tetap menerapkan Prokes walaupun dibukan pendaftaran ofline disini.Hal ini guna mencegah penyebaran Covid-19,"tutupnya.
PPDB 2021 di Natuna
Sementara di Natuna Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB tingkat SLTA dibuka serentak se-provinsi Kepulauan Riau pada Senin 28 Juni sampai dengan 4 Juli 2021 mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bunguran Timur, Prihatno Budiriyanto saat dikonfirmasi di Ruang Kerjanya.
Pria yang akrab disapa Budi ini menjelaskan bahwa Penerimaan Peserta Didik Baru untuk SMA Negeri 1 Bunguran Timur dilakukan dengan 4 jalur, yaitu Zonasi sebanyak 65 persen, Afirmasi 15 persen, perpindahan orang tua 5 persen dan prestasi sebanyak 15 persen.
"PPDB ini dilakukan secara online, nanti orangtua siswa terlebih dahulu mendaftarkan anaknya melalui sebuah link pendaftaran yang nantinya akan terdata di operator PPDB," kata Budi kepada Tribunbatam.id, di ruang kerjanya, Senin (28/6/2021).
Budi juga menjelaskan kuota siswa yang akan diterima di SMA Negeri 1 Bunguran Timur sebanyak 324 siswa yang akan ditempatkan di 9 lokal, per kelasnya sebanyak 36 siswa.

Setelah calon siswa diterima, mereka juga akan diseleksi untuk mengambil jurusan dengan rincian jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sebanyak 4 lokal dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sebanyak 5 lokal.
"Jadi siswa yang diterima akan langsung diseleksi untuk menentukan jurusan apa? IPA atau IPS. Untuk itu saya minta kepada orangtua siswa dan siswa untuk terlebih dahulu mendiskusikan jurusan apa yang akan diambil nantinya," jelasnya.
Saat ia ditanyakan terkait apakah kendala yang dialami PPDB di hari pertama ini. Budi menyatakan bahwa tidak ada kendala yang berarti.
Meskipun demikian, pihaknya juga telah mengantisipasi kendala jaringan internet bagi siswa yang tinggal di lingkungan minim sinyal.
"Selain PPDB online kita juga menyediakan sistem PPDB secara manual. Kita adakan posko manual, nantinya bagi orangtua yang kesulitan untuk mendapaftarkan anaknya akan dibantu oleh panitia PPDB," jelas Budi.
Pantauan Tribunbatam.id, sekitar pukul 10.45 WIB di Gedung SMA Negeri 1 Bunguran Timur, terlihat sejumlah orangtua siswa sedang melakukan pendaftaran di ruang Posko PPDB.
Ibu Siragih orangtua dari Nabilah, calon siswa SMA Negeri 1 Bunguran Timur mengatakan bahwa, ia sedikit kesulitan dalam melakukan pendaftaran secara online.

"Kalau dibandingkan dengan manual lebih enak yang manual. Kalau secara Daring ini jadi agak bingung," kata Ibu Siragih.
Meskipun demikian, ia juga bersyukur dengan adanya Posko PPDB yang disediakan oleh pihak sekolah.
PPDB 2021 di Lingga
Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB di Provinsi Kepulauan Riau sudah mulai dibuka hari ini, Senin (28/6/2021).
SMA Negeri 1 Singkep, Kabupaten Lingga membuka pendaftaran hari pertama melalui online.
SMA Negeri dengan akreditasi A ini membuka pendaftaran dari 28 Juni hingga 2 Juli 2021. Sedangkan untuk pengumuman pada 5 Juli dan Pendaftaran ulang mulai 6 hingga 8 Juli 2021.
Adapun jalur pendaftaran dari SMA Negeri 1 Singkep ini sendiri, yakni jalur zonasi 65 persen, afirmasi 15 persen, jalur perpindahan tugas orang tua 5 persen, dan jalur prestasi 15 persen.
"Di SMA kami dengan artian pendaftaran online yang mandiri, bukan dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepri," kata Kepala SMA Negeri 1 Singkep, Hazirun kepada TribunBatam.id.

Hazirun lalu menjelaskan, bahwa pendaftaran online ini untuk mengantisipasi kerumunan, guna untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang masih terjadi.
"Jadi pendaftaran di SMA kami secara daring itu lewat WhatsApp. Jadi hal itu untuk memudahkan para siswa yang mendaftar," jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa SMA Negeri 1 Singkep sendiri menerima sebanyak 216 siswa.
Ia kembali menjelaskan, melalui pendaftaran online ini, panitia PPDB mengarahkan para peserta agar lebih memudahkan syarat pendaftaran.
Bahkan, pihak SMA Negeri 1 Singkep sendiri telah membuat video tutorial cara mendaftar online yang diunggah ke Youtube, melalui penjelasan pengurus OSIS.

"Kendalanya tidak terlalu, namun kita arahkan. Kadangkala anak ini salah memasukkan data, jadi kita pandu dan tetap kita ada komunikasi antara panitia, orang tua, dan anak itu sendiri.
Tidak terlalu sulit lah bagi anak. Artinya tidak secara tatap muka ini, kita juga memberikan layanan pada anak komunikasi," jelasnya.
Kepala SMAN 1 Singkep ini menerangkan, bahwa pelayanan dibuka mulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB setiap harinya sampai pendaftaran ditutup. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora/Muhammad Ilham/Febriyuanda/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang PPDB 2021