PENEMUAN MAYAT DI BINTAN
Penemuan Mayat di Bintan, Berawal dari Curiga Warga Bau Tak Sedap
Penemuan Mayat di Bintan ini berawal dari kecurigaan warga akan bau tak sedap di sekitar tempat tinggal korban.
Dari informasi yang dihimpun Tribunbatam.id, pria itu merupakan seorang pekerja proyek di kawasan Bintan Industrial Estate, Lobam bernama Dhany Afandy.
Baca juga: Berita Populer Batam: KASUS Covid-19 Semakin Tinggi, Penemuan Mayat Kapal Ro-Ro Batas Penumpang
Baca juga: Berita Populer Batam: Mayat Membusuk, Perusahaan Tutup di Batam hingga Rekonstruksi Pembunuhan
Warga Tanjunguban, Radit menyebutkan, jenazah korban sudah dievakuasi dari lokasi penemuan mayat.
"Jenazahnya sudah dibawa ke rumah sakit oleh pihak puskesmas dan pihak kepolisian,” terangnya.
Sementara itu Kapolsek Bintan Utara, Kompol Suharjono melalui Kanit Reskrim, Iptu Purbowo membenarkan adanya penemuan mayat seorang pria di kamar Wisma Pesona Tanjunguban.
"Ya benar, seorang warga Batam, kerja proyek di kawasan industri Lobam,” jelasnya.
Belum diketahui penyebab Dhany meninggal, namun dugaan sementara karena sakit.
Tak Ada Tanda Kekerasan
Sementara itu, Kapolsek Bintan Utara, Kompol Suharjono menuturkan, korban pertama kali ditemukan meninggal dunia di dalam kamar oleh rekan kerjanya sekitar pukul 06:40 Wib, Kamis (1/7/2021).
Saat itu rekan kerjanya yang sama-sama tinggal di wisma, biasanya mengetuk kamar korban terlebih dahulu sebelum pergi sarapan bersama.
Namun saat itu tidak ada jawaban dari korban, dan temannya lanjut sarapan di Kopi Tiam.
Selesai sarapan, mereka pun berkumpul di depan Wisma Pesona. Tetapi korban belum juga datang.
Rekannya berinisiatif menghubungi korban, namun tidak ada jawaban.

Setelah itu, dua rekan kerjanya naik ke lantai II Wisma Pesona menuju kamar nomor 258, tempat korban menginap.
Saat diketuk dan dipanggil tidak ada sahutan dari korban.
Mereka pun meminta pertolongan sekurit wisma untuk membuka pintu.