Sertu (Purn) Andi Rivai Pensiunan Marinir Ditemukan Tak Bernyawa, Ini Penjelasan Polisi

MEDAN, TRIBUNBATAM.id - Sertu (Purn) Andi Rivai ditemukan tak bernyawa di rumahnya yang ada di Komplek Agata, Jalan Kawat III, Gang Padi, Lingkungan 18, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara.

Diketahui, semasa hidup Andi Rivai merupakan pensiunan Marinir. Dijelaskan Kepala Lingkungan III Yuki yang kebetulan ada di lokasi, katanya, Sertu (Purn) Andi Rivai  ditemukan warga sudah terbujur kaku.

"Korban ditemukan oleh warga sini sekira pukul 10.40 WIB gitu lah," kata Yuki kepada Tribun-medan.com, Sabtu (24/7/2021).

Yuki mengatakan, adapun saksi yang pertama kali menemukan korban bernama Khairul.

Dari keterangan saksi, dia awalnya mencium bau tak sedap dari dalam rumah korban.

Terlebih, kata Yuki, korban sudah tiga hari tidak nampak beraktivitas seperti biasanya.

Baca juga: Jasad Pria yang Istrinya Hamil Tua Dibungkus Plastik lalu Dibuang ke Semak-semak

"Almarhum ini biasanya sering ke musala di dekat rumah. Tapi sudah tiga hari tidak kelihatan," kata Yuki.

Lantaran mencium bau menyengat di dalam rumah korban, saksi kemudian memberanikan diri melihat dari celah jendela.

Saat dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia di dalam kamar.

Jenazahnya sudah mulai membusuk lantaran diduga sudah tiga hari tidak kelihatan.

Hanya saja, belum diketahui pasti kapan  korban menghembuskan nafas terakhir.

"Warga di sini mengatakan korban selama ini tinggal seorang diri. Anak-anaknya ada di Jakarta," kata Yuki.

Atas penemuan ini, warga pun sudah melapor ke polisi.

Baca juga: Wanita Pembuang Jasad Bayi Tak Sadar Kalau Terekam CCTV, Polisi Lansung Bekuk Pelaku

Di lokasi kejadian, warga berkumpul untuk membantu proses evakuasi jenazah korban, setelah nantinya polisi selesai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Tampak pula anggota TNI berseragam lengkap turut menanyai sejumlah warga.

Tidak ditemukan tanda kekerasan

Dari hasil sementara penyelidikan polisi, korban diduga sudah meninggal dunia beberapa hari terakhir.

"Menurut hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," kata Kapolsek Medan Labuhan Kompol Edy Safari, Sabtu.

Edy mengatakan, kuat dugaan korban meninggal dunia karena sakit yang dialami.

Baca juga: Tak Ada Tanda Kekerasan di Jasad Jhonson, Warga Batam yang Ditemukan Meninggal di Rumahnya

Menurut keterangan warga sekitar, korban berstatus sebagai duda anak dua.

Kedua anak korban berada di Jakarta.

"Selama ini almarhum tinggal sendirian di rumahnya, anaknya dua ikut istrinya yang sudah bercerai dan kembali ke Jawa," ucap Khairul.

Namun Edy tak menjelaskan lebih lanjut sakit apa yang diderita korban.

(*/tribunbatam.id)

BACA JUGA BERITA TRIBUNBATAM.ID DI GOOGLE NEWS

Baca Juga tentang MENINGGAL DUNIA

Sumber: Tribun-Medan.com