KESEHATAN

JANGAN Abaikan 5 Gejala Serangan Jantung Ringan Ini, Salah Satunya Sering Pusing

Data dari Harvard Medical School, hampir setengah dari orang yang mengalami serangan jantung ringan tidak menyadari bahwa dirinya terkena.

istimewa
Ilustrasi serangan jantung 

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Penyakit jantung adalah kondisi yang menunjukkan gangguan pada organ vital jantung.

Setiap orang berisiko mengalami penyakit jantung.

Namun, sebelum seseorang mengalami serangan jantung yang parah dan mematikan, sebenarnya ada tanda penyakit jantung ringan.

Namun, data dari Harvard Medical School, hampir setengah dari orang yang mengalami serangan jantung ringan tidak menyadari bahwa dirinya terkena.

Banyak yang menilai, tanda serangan jantung ringan itu hanya hal biasa.

Baca juga: INI Manfaat Daun Mint bagi Kesehatan Tubuh, Obati Asma hingga Sakit Kepala

Hal ini disebut dengan serangan jantung diam dan terdiagnosis setelah kejadian, ketika seseorang melakukan rekaman aktivitas listrik jantung (elektrokardiogram, atau EKG) atau saat tes lain mengungkapkan bukti pernah ada serangan jantung.

Serangan jantung memang bervariasi dalam tingkat keparahan, tetapi para ahli mengatakan semuanya tetap mengkhawatirkan.

"Serangan jantung ringan masih menjadi masalah besar. Semua serangan jantung merupakan hal yang serius," kata Joseph Campbell, MD, ahli jantung di Cleveland Clinic.

Serangan jantung ringan umumnya dikenal sebagai infark miokard non-ST elevasi, atau NSTEMI.

"Jika kita diberi tahu mengalami serangan jantung ringan, itu berarti jantung kita tidak mengalami banyak kerusakan dan masih memompa secara normal," kata Campbell.

Baca juga: Samsung Galaxy A12 Bikin Kerja Produktif dengan Memori Mumpuni, Harga Rp 2 Juta-an

Berikut ini adalah beberapa tanda pasti kita mengalami serangan jantung "kecil" atau "ringan".

1. Adanya ketidaknyamanan ringan di dada

Tanda pertama serangan jantung ringan adalah adanya ketidaknyamanan di dada.

"Hanya setengah dari serangan jantung hadir dengan rasa sakit yang parah di dada," kata Harvard Medical School.

Sebaliknya, kita bisa saja hanya merasakan sedikit ketidaknyamanan, tekanan, sesak, atau nyeri di area dada.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved