Sederhana Hidup Putri Bungsu Akidi Tio, Heriyanti Punya Rp 2 T Tapi Pesan Makan Ayam Geprek Promo

Sejak kasus hoaks Sumbangan Rp 2 Triliun viral di media sosial, keluarga Heriyanti tak pernah keluar rumah lagi.

Tribunsumsel.com/ Shinta Dwi Anggrain
Sederhana Hidup Putri Bungsu Akidi Tio, Heriyanti Punya Rp 2 T Tapi Pesan Makan Ayam Geprek Promo. FOTO: Heriyanti saat memenuhi panggilan polisi 

TRIBUNBATAM.id, BATAM- Sederhana sekali hidup putri bungsu Akidi Tio.

Heriyanti yang mengaku punya Rp 2 triliun ternyata pesan makan ayam geprek promo untuk menu makanya.

Seperti diketahui sejak heboh dugaan hoaks sumbangan Rp 2 triliun di Media Sosial, keluarga Heriyanti kini lebih tertutup.

Viralnya kabar tersebut membuat mereka tak pernah keluar rumah lagi.

Satu keluarga Heriyanti pun jadi sorotan.

Semakin banyak orang yang ingin mengetahui kehidupan asli keluarga tersebut.

Mulai dari pekerjaanya hingga keseharian mereka.

Ternyata hidupnya memang betul-betul sederhana.

Baru-baru ini, putri bungsu mendiang Akidi Tio kepergok makan nasi ayam geprek promo.

Mengaku punya uang Rp 2 T, siapa sangka jika Heriyanti makan nasi ayam geprek promo.

Hal ini diketahui dari seorang driver ojek online atau ojol yang mengantarkan makanan ke rumah Heriyanti anak Akidi Tio.

Tepatnya di Jalan Tugu Mulyo, Kecamatan IT I, Palembang, Rabu (4/8/2021).

Pesanan tersebut diterima oleh asisten rumah tangga atau ART Heriyanti, Tini.

Rupanya, keluarga Heriyanti memesan tiga kotak nasi ayam geprek promo di aplikasi Gojek.

Seorang driver ojek online (ojol) mengantarkan makanan ke rumah Heriyanti anak Akidi Tio di Jalan Tugu Mulyo, Kecamatan IT I, Palembang, Rabu (4/8/2021).
Seorang driver ojek online (ojol) mengantarkan makanan ke rumah Heriyanti anak Akidi Tio di Jalan Tugu Mulyo, Kecamatan IT I, Palembang, Rabu (4/8/2021). (SRIPOKU.COM/Odi Aria)

Tiga pesanan tersebut atas nama Rudi Sutadi.

Total pesanan seharga Rp 82 ribu.

"Yang pesan tadi atas nama Rudi."

"Ia memesan ayam geprek promo sebanyak tiga kotak," ujar driver ojol, Febri, yang mengantarkan makanan ke rumah Heriyanti.

Sementara itu, penjaga malam kompleks di kediaman Heriyanti, Usman, membenarkam bahwa sejak viral di media sosial, keluarga Heriyanti lebih memilih bungkam dan tak keluar rumah.

Untuk makan sehari-hari, keluarga Heriyanti memesan makanan lewat ojek online.

"Mereka tiap hari ada di dalam rumah hanya tidak keluar saja."

"Makanan saja mereka pesan lewat Gojek," jelasnya.

Setelah diperiksa tim kesehatan dari Dinkes Sumsel, dikabarkan Kabiddokes Polda Sumsel bakal datang ke rumah Heriyanti untuk mengecek kesehatannya.

"Tim dokes sudah di jalan mau meluncur ke sini (rumah Heriyanti)," kata seorang anggota polisi yang berjaga di rumah Heriyanti.

Sang ART Heriyanti anak Akidi Tio pun keluar rumah melakukan tugasnya untuk bersih-bersih teras.

Ia keluar setelah sekitar satu jam masuk ke kediaman Heriyanti di Jalan Tugu Mulyo I Dalam, Kota Palembang.

Ketika ditanya keadaan Heriyanti, Tini mengaku, keadaan anak Akidi Tio tersebut sedang dalam keadaan baik-baik saja.

Namun, untuk bernapas, sang ART mengatakan jika Heriyanti dibantu menggunakan oksigen.

"Baik-baik saja, tetapi memang sekarang sedang berbaring pakai oksigen," ujarnya, Rabu (4/8/2021).

Tini menjelaskan, sang majikan memang memiliki riwayat penyakit sesak napas.

Hanya saja, ia tidak mengetahui pasti apakah penyakit yang diderita Heriyanti.

Ketika ditanya apakah Heriyanti terkena Covid-19, Tini dengan tegas membantahnya.

"Memang sakit bawaan beliau, bukan Covid-19."

"Kalau dia sakit (Covid-19), kami pasti kabur tidak bekerja," jelas Tini.

Ia menambahkan, di dalam rumah berwarna coklat dua tingkat tersebut, Heriyanti bersama sang suami, Rudi Sutadi, dan anaknya bernama Kevin, berada di dalam rumah.

"Semuanya ada di rumah. Termasuk bapak dan anaknya," ungkapnya.

Tini sang asisten rumah tangga Heriyanti saat sedang membersihkan rumah Heriyanti anak Akidi Tio di Jalan Tugu Mulyo, Kecamatan IT I, Palembang, Rabu (4/8/2021).
Tini sang asisten rumah tangga Heriyanti saat sedang membersihkan rumah Heriyanti anak Akidi Tio di Jalan Tugu Mulyo, Kecamatan IT I, Palembang, Rabu (4/8/2021). (SRIPOKU.COM/Odi Aria)

Sebelumnya, satu unit mobil ambulans beserta satu orang tenaga kesehatan dan sopir kembali mendatangi kediaman Heriyanti,

Tepatnya di Jalan Tugu Mulyo Kecamatan IT I Palembang, Rabu (4/8/2021), sekitar pukul 10.00.

Di dalam mobil ambulans tersebut terlihat dilengkapi dengan tabung oksigen lengkap.

Menurut informasi yang dihimpun, anak Akidi Tio tersebut dikabarkan memiliki penyakit polip hidung.

Petugas kesehatan yang memeriksa kesehatan Heriyanti, masih bungkam terkait penyakit yang diderita wanita yang heboh bakal menyumbang Rp2 triliun.

"Ya kami sengaja datang untuk mengecek kembali kesehatan ibu Heriyanti," kata tenaga kesehatan tersebut.

Setelah 10 menit melakukan pengecekan, tim medis langsung keluar dari rumah Heriyanti.

Tenaga kesehatan yang enggan menyebutkan namanya tersebut mengaku pihaknya mengecek kesehatan dan melakukan tes PCR terhadap Heriyanti.

Ketika ditanya apakah yang bersangkutan menderita Covid-19, petugas kesehatan tersebut memberikan keterangannya.

Ia mengaku, pihaknya baru akan mengirimkan hasil kesehatan Heriyanti ke BBLK Palembang terlebih dahulu.

"Soal Covid-19 atau tidak kita belum tahu, hasilnya akan kita kirim ke BBLK dulu," jelasnya.

Ia menambahkan, saat ini keadaan Heriyanti cukup baik.

Namun masih dibantu pernapasan menggunakan oksigen.

"Masih sesak napas, yang bersangkutan masih pakai oksigen," ujarnya.

(*)

Baca berita terbaru lainnya di Google

Artikel ini sudah tayang di Sripoku.com

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved