Jalan Lintas Bengkong Batam Centre Rawan Macet, Pengendara Saling Serobot Lajur

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Antrean kendaraan bermotor terlihat di jalan lintas Bengkong Batam Centre Golden Prawn-Ocarina, Kota Batam, Kepri, Rabu (11/8) malam.

Itu setelah adanya dua mobil yang saling serobot berebut lajur jalan.

Terdengar perdebatan antara pengendara bermotor lainya yang hendak melintasi jalan itu.

"Maju-maju woi, orang juga mau lewat," teriak sejumlah pengendara.

Kemacetan tak terelakkan hingga beberapa pengemudi mobil turun dan menghampiri dua pengendara mobil Nissan putih dan Mobil Ertiga.

Dua pengendara mobil itu diketahui tak mau mengalah.

Pantauan Tribunbatam.id di lokasi pengendara mobil Ertiga tampak keluar dari mobilnya dan menhampiri pemilik mobil Nissan putih seolah memintanya untuk tidak mengambil jalur jalan kendaraannya.

Bukannya memilih minggir, pengendara Nissan justru keluar dari mobilnya dan balik bersahut-sahutan hingga akhirnya didatangi oleh sejumlah pengendara lainnya.

"Kami yang mau lewat jadi terganggu dibuatnya, gak ada yang mau mengalah," ujar seorang pengendara motor yang tiba-tiba berhenti.

Penjaga gudang yang berada tak jauh dari lokasi kejadian, Irak mengatakan, mobil Nissan putih enggan melewati jalurnya dan ingin mengambil jalur mobil di hadapannya lantaran kondisi jalan yang bertanah dan bergelombang.

"Udah tahu jalan tanah, siapa suruh milih lewat sini.

Bannya udah dibungkus sama tisu jadi gak mau lewat jalan yang tanah," ledeknya.

Tak berselang lama, pengendara mobil Nissan putih tersebut pun lansung tancap gas maju dan meninggalkan lokasi.

KONDISI Simpang Bengkong Seken Batam

Hujan yang mengguyur Kota Batam sejak pagi, membuat jalan di Simpang Bengkong Seken mengkhawatirkan bagi pengendara kendaraan bermotor yang melintas.

Jalan yang masih dalam tahap pembangunan pelebaran dan drainase itu kini licin.

Kondisi jalan pun dilumuri lumpur kuning.

Baca juga: Kecelakaan di Bintan, 3 Pengendara Motor Jadi Korban di Lokasi Jalan Ini Dalam 2 Hari

Baca juga: Jalan Tol Sepanjang 2.770 KM dari Aceh ke Lampung Optimistis Akan Rampung 2024

Jalan ini diketahui menghubungkan arah ke Batu Ampar, Sei Panas dan Golden Prawn.

Meski kondisi jalan cukup berisiko untuk pengedara kendaraan bermotor, arus lalu lintas masih terlihat ramai lancar.

Namun karena tidak terpasangnya rambu-rambu lalu lintas yang bisa dipatuhi, maka sejumlah pengendara pun terlihat saling berebut jalur.

"Ya beginilah situasinya kalau sudah hujan pasti becek jalan dan udah pasti licin, ya pelan-pelan lah bawanya," ujar Rian, yang hendak menuju Sei Panas, Minggu, (8/8/2021).

Menurutnya, dengan minimnya rambu-rambu lalu lintas yang ada menambah kekhawatiran lagi bagi para pengendara yang melintas.

"Ya bisa dikatakan masih minim, hanya papan himbauan hati-hati itu saja yang terpasang.

Sedangkan yang bawa kendaraan saling berebut jalan," sebutnya.

Baca juga: Berita Populer Batam: Kecelakaan Lalu Lintas di Batam hingga Berita Covid di Batam

Baca juga: Lampu Lalu Lintas Simpang Fanindo Batam Padam Sejak Proyek Pelebaran Jalan

Meski begitu, Ia setuju dengan adanya pembangunan pelebaran jalan dan drainase di Simpang Bengkong Seken.

"Pembangunan ini bagus mempermudah akses pengguna jalan di samping itu dengan drainase yang besar memperlancar aliran parit.

Sudah gitu cukup cepat ini pengerjaannya," ucapnya.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam