Indonesia Negara Paling Dermawan di Dunia, Survei CAF Sebut Zakat Dongkrat RI Tempati Urutan Teratas
Indonesia jadi negara paling dermawan dunia berdasarkan laporan World Giving Index 2021 yang mewawancarai lebih dari 1,6 juta orang dari banyak negara
TRIBUNBATAM.id - Charities Aid Foundation (CAF) baru-baru ini merilis laporan World Giving Index tahun 2021, yang menemukan fakta yang mungkin mengejutkan publik Tanah Air.
Dalam survei yang dilakukan sepanjang tahun 2020, saat banyak negara kesulitan dampak pandemi Covid-19, Indonesia dianggap sebagai negara paling dermawan di dunia.
Studi ini mewawancarai lebih dari 1,6 juta orang di seluruh dunia sejak 2009, dan hasilnya salah satu survei terbesar tentang kedermawanan yang pernah dibuat.
Tiga faktor yang menentukan skor adalah berapa banyak individu yang membantu orang asing atau seseorang yang tidak mereka kenal yang membutuhkan bantuan.
Baca juga: Sosok Mendiang Akidi Tio yang Dikenal Dermawan, Nasib Sang Anak Masih Tersangka
Baca juga: Nestapa Jamal Selama PPKM Batam, Untuk Makan Berharap Tangan Dermawan
Kemudian berapa banyak yang menyumbangkan uang untuk amal dan berapa banyak yang menyumbangkan waktu mereka untuk organisasi amal.

Dilansir dari World Of Buzz pada Sabtu (14/8/2021), dalam servei CAF World Giving Index lebih dari 8 dari 10 orang Indonesia menyumbangkan uang pada tahun 2020, dan dikenal memiliki tingkat kesukarelaan jauh lebih tinggi daripada rata-rata orang di negara lain.
Zakat, sebuah amal dalam ajaran Islam, selama periode pandemi dan survei yang dilakukan dianggap membantu Indonesia menempati urutan teratas.
Bahkan, ada seruan dari berbagai organisasi keagamaan agar menggunakan zakat membantu masyarakat di komunitasnya yang mengalami kesulitan akibat keterpurukan ekonomi.
Baca juga: Sama-sama Dermawan dan Hobi Beri Kado ke Anak-anak, Santa Claus dan Sinterklas Ternyata Berbeda lho
Baca juga: Profil dan Fakta-fakta Putra Siregar, Pernah Jadi Pengamen hingga Dikenal Dermawan
Survei ini merangkum lebih dari 140 negara seluruh dunia, menggunakan data yang dikumpulkan oleh Gallup, sebuah perusahaan analitik dan penasihat Amerika.
Adapun survei dan pemeringkatan dilakukan untuk memberi wawasan tentang ruang lingkup dan sifat memberi di seluruh dunia.
Selain itu, Indeks Pemberian Dunia CAF menawarkan pandangan unik tentang tren global dalam kedermawanan.
Data dan studi yang dilakukan sepanjang tahun 2020, lebih dari 3 miliar orang, populasi orang dewasa dunia membantu seseorang yang tidak mereka kenal tahun lalu.
Ini adalah rekor tertinggi yang pernah tercatat sejak CAF World Giving Index dimulai pada tahun 2010.

Pandemi Covid-19 dianggap benar-benar membawa orang-orang di seluruh dunia ke arah positif, dengan lebih banyak orang yang menyumbangkan uang pada tahun 2020 dibandingkan dengan 5 tahun terakhir.
Dalam daftar 10 negara paling dermawan juga berubah secara substansial, di mana negara-negara yang secara konsisten masuk dalam 10 besar turun signifikan, termasuk AS, Inggris, Kanada, Irlandia dan Belanda.