Polres Natuna Bekuk Pencuri Kotak Amal Masjid, Uang Dipakai Main Judi Online

Polres Natuna meringkus seorang pria tanpa perlawanan. Ia diduga beraksi mencuri kotak amal pada sejumlah masjid di Ranai.

Penulis: agus tri | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Tersangka pencuri kotak amal masjid di Natuna berinisial RG (25). 

Menurut Izhar kotak itu biasanya dijejerkan dengan kotak amal lalinnya.

Ketika dilihat oleh salah seorang pengurus masjid, baru diketahui jika kota amal tersebut sudah raib.

Seluruh pengurus masjid mengaku tidak mengetahui raibnya kota amal tersebut.

"Posisinya di dalam Masjid, namun tidak diikat rantai atau dikasih pengaman lainnya," jelas Izhar, Rabu (18/8/2021).

Pengurus masjid memilih untuk tidak melaporkan hilangnya kotak amal ini ke polisi.

Meski demikian, pengurus masjid menyampaikan mengenai hilangnya kotak amal itu kepada warga setempat melalui ketua RT dan para jamaah masjid.

"Dengan adanya kejadian ini tentunya kami lebih waspada.

Kotak amal dipasang rantai agar lebih aman, kemudian setiap hari isinya dihitung dan disimpan," tambah Izhar.

Senada dengan Izhar, pengurus Masjid An- Nur, Ihwan Solihin juga akan lebih berhati-hati lagi untuk menempatkan kotak amal di masjid.

"Kalau di masjid kita sudah beberapa kali, yang sebelumnya kan sudah ketahuan siapa orangnya.

Baca juga: Anggota Brimob Tempeleng Pencuri Kotak Amal, Pelaku Bocah 2 Kali Viral Disiksa

Baca juga: Begal Bercelurit Sasar Kotak Amal Warung Kopi, Nyawa Pelanggan Melayang Saat Pertahankan HP

Masjid Al- Jamaah Air Lakon, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepri. Kotak amal di masjid ini diketahui raib. Ini merupakan kedua kalinya terjadi.
Masjid Al- Jamaah Air Lakon, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepri. Kotak amal di masjid ini diketahui raib. Ini merupakan kedua kalinya terjadi. (TribunBatam.id/Kontributor Natuna/Wina)

Kalau yang ini kita tidak tahu pelakunya," ujar Ikhwan Solihin.

Pelaksana tugas Camat Bunguran Timur, Hamid Hasnan pun menghimbau pengurus masjid dapat mengantisipasi agar aksi pencurian kotak amal tidak kembali terulang.

Hamid Asnan juga meminta agar warga sekitar masjid turut mengawasi keberadaan orang yang sekiranya mencurigakan ketika hendak ke masjid.

"Misalnya kalau setelah salat Isya, kotak amal itu dibawa pulang kerumah salah seorang pengurus.

Atau disimpan di gudang atau di salah satu ruangan masjid lalu dikunci," sebutnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved