BATAM TERKINI

PERAMPOK Anggota Jaringan di Jawa Beraksi di Batam, Ngaku Hasil Rampokan Dibagi ke Fakir Miskin

Seorang pelaku perampokan berinisial Z mengaku sebagian dari hasil pencurian yang ia dapatkan dia bagikan kepada fakir miskin.

Penulis: Beres Lumbantobing |
Ilustrasi/ist
Seorang pelaku perampokan berinisial Z mengaku sebagian dari hasil pencurian yang ia dapatkan dia bagikan kepada fakir miskin. Ilustrasi 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Seorang pelaku kejahatan berinisial Z diamankan oleh Polsek Sekupang Batam.

Namun, pengakuan tersangka di hadapan polisi membuat penyidik Polsek Sekupang merasa heran.

Pasalnya, tersangka Z (30) mengaku sebagian dari hasil pencurian yang ia dapatkan dia bagikan kepada sejumlah orang miskin yang membutuhkan.

Hal itu terungkap saat tersangka menjalani pemeriksaan oleh Tim Unit Reskrim Polsek Sekupang.

Setiap kali tersangka berhasil merampok, sebagian uang yang didapat akan dibagikan kepada orang-orang miskin.

“Tersangka merupakan jaringan curat dari Jawa yang sekarang beraksi di Batam. Tersangka Z berhasil kita amankan bersama dua rekannya, tersangka P dan I,” ujar Kapolsek Sekupang Kompol Yuda Surya Wardana, Jumat (10/9/2021).

Ini pelaku rampoknya, kata Kapolsek, tampil berbeda dari tersangka tersangka kasus yang pernah ada.

Sebagian uang hasil kejahatan rampoknya dibagikan kepada yang membutuhkan.

Baca juga: 2 Rumah di Tanjunguncang Batam Dihantam Puting Beliung, Jafar Kaget Usai Shalat Atap Rumah Hilang 

“Nanti mereka melihat orang terlantar, orang disabilitas maka sebagian duit hasil rampokan akan dibagikan,” katanya.

Tak hanya orang-orang di pinggir jalan, komplotan rampok ini juga akan membantu warga yang kondisi rumahnya memprihatinkan.

Ketiga tersangka berhasil diringkus di kawasan Sharingla Sekupang beberapa waktu lalu.

Kata Kapolsek tersangka, beberapa waktu lalu berhasil membawa kabur uang dari beberapa tokoh di supermarket di darah Tiban.

Dalam kejadian itu supermarket ditaksir mengalami kerugian sebesar Rp 215 juta.

Tersangka, kata Kapolsek, merupakan residivis yang beroperasi di beberapa daerah. Objek rampokannya pun hal-hal tertentu.

“Pengakuan tersangka komplotannya hanya akan merampok seperti supermarket, mesin ATM dan SPBU,” ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved