World Cleanup Day 2021, DLH Batam Gelar Gerakan Pilah Sampah

Sejalan dengan World Cleanup Day 2021, pegawai Pemko Batam membawa sampah yang sudah dipilah dan dikumpulkan di lokasi yang ditetapkan sejak Rabu lalu

Editor: Dewi Haryati
Tribunbatam.id / Istimewa (Humas Pemko Batam)
Puncak peringatan World Cleanup Day 2021 digelar di Halaman Kantor Camat Sagulung di Batam, Sabtu (18/9/2021) pagi. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam terus memasifkan gerakan pilah sampah dari rumah.

Hal ini kembali dilakukan seiring World Cleanup Day 2021.

“Berkenaan dengan peringatan secara internasional ini, kita gelar tiga hari pemilahan sampah dari rumah yang diikuti oleh seluruh OPD Pemko Batam,” ucap Kepala DLH Batam, Herman Rozie, baru-baru ini.

Menurutnya, sejak Rabu hingga Jumat (17/9/2021), pegawai Pemko Batam akan membawa sampah yang sudah dipilah untuk dikumpulkan di lokasi-lokasi yang telah ditetapkan.

Untuk OPD wilayah Sekupang dipusatkan di Kantor DLH Batam. Wilayah sekitar Batam Center di Engkuputri, sedangkan satu titik lainnya di Gedung Bersama Pemko Batam.

“Sampah tersebut dikumpulkan, ditimbang dan diserahkan ke bank sampah induk di bawah binaan Ketua PKK Batam, Ibu Marlin Agustina Rudi,” ujarnya.

Baca juga: Hutan Lindung Bukit Dangas Sekupang Dibabat Jadi Kaveling, DLH Batam: Tak Ada Izinnya

Baca juga: DLH Batam Beri Diskon dan Tunda Bayar Uang Sampah bagi Pelaku Usaha Terdampak Covid-19

Ia melanjutkan, sejak dulu Wali Kota Batam Muhammad Rudi juga konsen terhadap upaya mewujudkan Batam yang semakin bersih. Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor 348/DLH/IX/2021.

“Sampah adalah tanggung jawab bersama, mudahan kegiatan ini dapat memotivasi banyak pihak.

Kita peduli kebersihan dan memanfaatkan sampah yang dikumpulkan sehingga mendatangkan nilai ekonomi,” paparnya.

Herman mengajak, selain momentum peringatan World Cleanup Day ini, peduli kebersihan Batam harus tetap menjadi perhatian seluruh pihak.

“Mari wujudkan Batam yang bersih dan sehat,” katanya.

Ubah Sampah Jadi Bernilai Ekonomis

Sementara itu, puncak peringatan World Cleanup Day 2021 di gelar di Halaman Kantor Camat Sagulung, Sabtu (18/9/2021) pagi.

Kegiatan ini ditandai dengan Deklarasi Gerakan Pilah Sampah dari rumah yang juga diikuti 12 camat se-Kota Batam.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid menyambut baik komitmen bersama mewujudkan Batam yang lebih bersih ke depan. Terlebih, Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menaruh perhatian yang lebih tentang hal ini guna mendukung Batam sebagai kota pariwisata dan investasi.

"Pak wali memperhatikan ini secara seksama. Luar biasa, sekarang wajah Batam sudah banyak berubah, semakin indah. Infrastruktur terus dikembangkan," ucap Jefridin.

World Cleanup Day 2021 hendaknya dimaknai sebagai momentum membangun kesadaran kolektif akan kebersihan. Menariknya, peringatan kali ini diseiringkan dengan gerakan yang dapat mendatangkan manfaat secara ekonomi.

Hal ini diharapkan menjadi titik balik Batam meraih kembali penghargaan Adipura.

Baca juga: Kondisi Sungai di Sagulung Batam Memprihatinkan Penuh Sampah Rumah Tangga

Baca juga: Sampah Berserakan di Sepanjang Jalan Damai Bengkong Laut, Warga : Ulah Pengendara yang Lewat

"Kalau pak camat, lurah hingga ke RTRW sudah turun dan diikuti masyarakat, Batam ini akan semakin bersih. Mari kita jemput semangat pak wali, agar Batam tetap indah," ajaknya.

Ia melanjutkan, Wali Kota Batam kerap memberikan gambaran setiap berkegiatan bahwa Batam dianugerahi keunggulan dari sektor jasa. Untuk itu, Batam yang aman, nyaman dan bersih harus tetap terjaga.

"Kalau sudah nyaman, aman dan bersih orang dan investor akan ramai ke Batam," ujarnya.

Sementara itu, Ketua PKK Kota Batam yang juga Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina Rudi berharap deklarasi harus terus diwujudkan dalam komitmen yang berkelanjutan. Sebagai Pembina Bank Sampah Kota Batam, Marlin menyambut baik perihal komitmen yang digagas DLH Batam ini.

"Mari kita tingkatkan kepedulian kita terhadap kebersihan," ujar dia.

Secara khusus, Marlin mendorong kaum ibu untuk dapat terlibat aktif memilah sampah dari rumah. Menurutnya, kegiatan pemilahan sampah yang selanjutnya akan dibawa ke bank sampah, juga merupakan salah satu program pokok PKK Batam.

"Saya melihat ada semangat yang luar biasa. Mudah-mudahan Batam dapat menjadi contoh untuk daerah lain," katanya.

Sejatinya, kata Marlin, sejak 2017 lalu sudah banyak bank sampah yang pihaknya bentuk. Totalnya lebih dari 200 Bank Sampah. Namun yang aktif 100 lebih.

"Sekarang mari kita tingkatkan lagi. Saya saja bapak ibu, di rumah ikut memilah sampah. Ada 8 jutaan juga hasilnya. Ayo bersama wakil gubernur, bapak ibu ikut pilah sampah," katanya.

(*/tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved