KEPRI TERKINI

Gubernur Kepri Ingin Ormas Bersinergi Pulihkan Sosial Ekonomi Masa Pandemi Covid-19

Gubernur Kepri Ansar Ahmad ingin agar hadirnya organisasi kemasyarakatan (ormas) dapat membantu Pemprov menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat membuka Musyawarah daerah (Musda) ke-IV seklaigus pelantikan pengurus DPD Pengajian Al-Hidayah di salah satu hotel di Tanjungpinang, Minggu (10/10/2021). 

KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad ingin agar organisasi sosial kemasyarakatan terus bersinergi dengan Pemprov Kepri.

Terutama dalam upaya pemulihan kesehatan dan kebangkitan ekonomi di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Gubernur Kepri itu mencontohkan hadirnya Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengajian Al-Hidayah yang menurutnya eksis membantu pemerintah menyelesaikan beragam persoalan sosial kemasyarakatan di Kepri.

Dalam sambutannya saat membuka Musyawarah daerah (Musda) Ke IV dan Pelantikan pengurus DPD Pengajian Al-Hidayah di salah satu hotel di Tanjungpinang, Minggu (10/10), Ansar Ahmad juga mengucapkan selamat atas pelantikan kepengurusan DPD Pengajian Al-Hidayah Provinsi Kepri.

Adapun pengurus DPD Pengajian Al-Hidayah Provinsi Kepri periode 2020-2025 dilantik langsung oleh Ketua DPP Pengajian Al Hidayah Hj. Harbiah Salahuddin berdasarkan SK Ketua DPP Pengajian Al Hidayah Nomor 001 A1/SK DPP ALHID/X/2021 dengan Hj. Eli Suharti yang ditunjuk sebagai Ketua DPD Pengajian Al-Hidayah Provinsi Kepri.

Baca juga: Gubernur Kepri: Batam dan Bintan Sangat Siap Terima Turis Mancanegara

Baca juga: Gubernur Kepri Buka Rakorda  BAZNAS Provinsi Kepulauan Riau 2021

Gubernur Kepri mengaku bangga dengan semangat kaum perempuan yang telah banyak menghadirkan karya dengan menjadi mitra Pemprov Kepri.

"Khususnya pengembangan dan pembinaan SDM kaum perempuan di Kepri.

Dalam rangka melahirkan kaum perempuan yang hebat, berwawasan global dan penuh semangat serta optimisme dalam perannya membangun Kepri" ujar Gubernur Ansar.

Gubernur ingin agar Pengajian Al-Hidayah tidak hanya melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya rutinitas dalam bentuk pengajian, maupun baksos.

Namun dapat memperluas eksistensinya dalam berbagai kegiatan lain yang sifatnya membantu Pemprov Kepri menyelesaikan persoalan-persoalan sosial masyarakat.

"Sebagai contoh, Presiden Joko Widodo selalu membicarakan persoalan-persoalan sosial kemasyarakatan yang mendasar seperti stunting.

Untuk itu Pengajian Al-Hidayan dapat berperan di situ.

Dalam hal ini dapat bersinergi dengan BKKBN dan TP PKK, dan Pengajian Al-Hidayah dapat menjadi motor penggeraknya," sebut Ansar Ahmad.

Baca juga: Wagub Kepri Marlin Agustina Gembira Semua Bersinergi untuk Percepat Herd Immunity

Baca juga: Wagub Kepri Hadiri Khatmil Quran Akbar di Batam, Marlin: Jaga Imun dan Tingkatkan Iman

Ansar juga berharap dapat menggandeng kaum milenial dengan tujuan memperluas akses.

Hingga Pengajian Al-Hidayah bisa mendapat porsi dan tempat di hati masyarakat lebih besar lagi.

"Jika memungkinkan dapat dibentuk subsistem Pengajian Al-Hidayah yang isinya pemuda pemudi milenial.

Karena kaum milenial dapat mentransformasikan semua perkembangan-perkembangan yang terjadi menjadi kegiatan yang dapat memajukan Pengajian Al-Hidayah itu sendiri," ucapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Kepri

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved