CORONA KEPRI
Cegah Covid-19 Gelombang 3, Amsakar Ajak Warga Batam Ingat Sakitnya Saat Semua Aktivitas Dibatasi
Ancaman covid-19 gelombang 3 di daerah lain harus jadi pelajaran bagi warga Batam agar tak lalai. Simak pesan Amsakar Achmad.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Ancaman covid-19 gelombang ketiga yang terjadi di daerah lain harus menjadi pelajaran bagi warga Batam dan semua kalangan agar tak lalai.
Apalagi, saat ini Kota Batam yang ditunjuk sebagai pilot project untuk menyambut kedatangan wisman.
Sehingga, harus lebih meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan, agar kondisi saat ini bisa dipertahankan.
"Kita tak boleh lengah. Kalau tidak mau kasus naik, semua harus berperan. Kita sudah rasakan sakitnya dibatasi dan tidak bisa melakukan aktivitas bebas. Lapak jualan harus tutup, karyawan harus dirumahkan. Kalau tidak mau ini terjadi, mari jaga Batam," ujar Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, Senin (1/11/2021).
Diakuinya persiapan untuk menyambut kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) sudah hampir mencapai tujuan akhir.
Hal ini disampaikannya karena Batam sudah menyelesaikan pengambilan sampe uji kekebalan atau Herd immunity.
"Alhamdulillah, bertahap, dan langkah demi langkah prosesnya sudah dilalui. Saya berharap hasil kerja keras Batam dalam mempersiapkan diri menyambut awal yang baru bagi kita semua," ujar pria mantan Kadisperindag ini.
Sebagai wakil Ketua Satgas Penanganan dan Percepatan Covid-19 Batam, ia menargetkan capaian 100 persen harus segera dicapai.
Baca juga: Cuaca Batam Hari Ini, BMKG Minta Waspadai Hujan Lebat Serta Angin Hingga Sore
Baca juga: POTRET Suram Pelabuhan Internasional Batam Center Dihantam Badai Pandemi Covid-19
Kelonggaran yang sudah diberikan diharapkan bisa tetap dijaga.
Kemudahan yang diberikan bukan berarti tidak mematuhi protokol kesehatan yang masih diberlakukan saat ini.
Capaian vaksin ini turut mempengaruhi level PPKM Kota Batam.
Saat ini, Batam berhasil mempertahankan level 1 dan tidak mengalami kenaikan level.
Capaian ini harus terus ditingkatkan, termasuk menekan jumlah angka kasus.
"Angka kasus kita saat ini memang masih ada, meskipun tidak setiap hari ada kasus yang positif dikonfirmasi. Ini merupakan hal baik. Tentu kami berharap capaian ini terus membaik. Kalau bisa zero kasus dalam jangka waktu yang lama, sehingga pemulihan sektor bisa dipercepat," katanya.
Ia menjelaskan sudah 18 bulan terakhir ini Indonesia berjibaku melawan Covid-19.