Pasutri Ditemukan Tewas Dalam Drum Tertimbun Lahar Panas, Evakuasinya Bikin Haru

Pasangan suami istri itu ditemukan meninggal di dalam dump truk yang terkubur lahar panas. Petugas pun harus berhati-hati mengevakuasi jenazah pasang

Editor: Eko Setiawan
Tribun Jatim
Proses evakuasi pasangan suami istri yang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru. 

"Kehadiran Presiden di Pos Layanan Psikososial Baznas menjadi penambah semangat anak-anak dalam proses trauma healing, sebagai upaya mengurangi dampak psikis dari bencana erupsi Gunung Semeru," kata Maulana.

Menurutnya, layanan psikososial sangat penting bagi penyintas, terutama bagi anak-anak. Pendampingan diharapkan bisa memberi semangat dan mengurangi gangguan psikis yang diterima anak-anak penyintas.

"Pagi ini Baznas melakukan layanan psikososial pendampingan trauma healing bagi anak-anak penyintas. Trauma sosial dapat dirasakan oleh semua kalangan, anak-anak juga menjadi kaum yang rentan, untuk itu Baznas melakukan pendampingan untuk mengurangi risiko dampak psikis," katanya.

Baznas juga telah terjun sejak Sabtu (4/12/2021) melayani dan membantu masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Semeru.

Selain melakukan layanan psikososial, Baznas juga membantu proses evakuasi warga, memberi layanan kesehatan, membuka pos layanan air, dan menyalurkan bantuan logistik.

Saat ini, tim Baznas masih terus siap siaga untuk melayani masyarakat terdampak. Asesmen juga dilakukan dalam mempersiapkan penyaluran bantuan lanjutan kepada para penyintas agar lebih luas menyentuh titik-titik lain yang sulit ditempuh dan belum tersentuh bantuan.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Detik-detik Proses Evakuasi Pasutri yang Tewas di Dalam Drum Truk, Terkubur Lahar Panas Semeru

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved