KEBAKARAN DI BATAM
Kebakaran Kantor DPRD Batam, Fraksi Hanura Sementara Menumpang di Kantor BK Legislatif
Kebakaran ruangan Fraksi Hanura DPRD Batam masih diselidiki polisi. Sekwan DPRD Batam menunggu hasil penyelidikan polisi untuk renovasi.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kebakaran di kantor DPRD Batam menghanguskan kantor fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura), Selasa (11/1/2022).
Penyebab kebakaran pun masih diselidiki polisi.
Polisi diketahui telah memanggil satu staf untuk diminta keterangan.
Untuk sementara ruangan fraksi Hanura yang dipindah ke Badan Kehormatan (BK) kantor DPRD Batam.
Sementara ruangan fraksi partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahter (PKS) yang mengapit ruangan fraksi Partai Hanura masih tetap digunakan seperti sebelumnya.
Kedua ruangan itu terdampak kebakaran.
Lantas berapa kerugian akibat kebakaran kantor DPRD Batam tersebut?
Baca juga: BEGINI Kondisi Kantor DPRD Batam Setelah Kebakaran Hanguskan Ruang Fraksi Hanura
Baca juga: KEBAKARAN DI BATAM - Ruang Fraksi DPRD Batam Dilalap Si Jago Merah, Asap Hitam Keluar Ruangan
Sekretaris DPRD Batam, Aspawi Nangali mengungkap perihal kerugian akibat kebakaran belum dapat dihitung.
Karena ruangan tersebut masih diberi garis polisi dan tidak diperbolehkan masuk sehingga belum diinventarisir.
Sejumlah barang habis dilalap api seperti meja, kursi, sofa tamu dan lainnya.
“Namun dua unit komputer di ruangan itu berhasil diselamatkan oleh staf, beserta berkas-berkas penting,” ucapnya, Rabu (12/1/2022).
Pihaknya menduga penyebab kebakaran bersumber dari arus pendek.
Namun mereka masih menuggu hasil penyelidikan dari kepolisian.
Ia melanjutkan setelah penyelidikan oleh pihak kepolisian, selanjutnya bisa dilakukan renovasi.
Sebelum itu pihaknya akan membuat rincian rencana anggaran biaya (RAB).
Untuk renovasi, dana yang ada di pemerintah kota batam, dengan dana musibah penanggulangan.
Baca juga: Kebakaran Tempat Karoke, Pengunjung Panik dan Cari Jala Keluar karena Lampu Padam
Baca juga: Satu Rumah Terbakar di Bintan, BPBD Gerak Cepat Bantu Korban Kebakaran
ASAP Hitam Keluar Ruangan
Ruangan Fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Kantor DPRD Kota Batam sebelumnya terbakar, Selasa (11/1/2022) sekira pukul 11.00 WIB.
Ruangan ini berada di lantai 1 tepatnya di lorong sebelah kiri dari lobby DPRD Kota Batam.
"Kebakaran-kebakaran," ujar seorang pegawai honorer menggunakan kerudung hitam sembari berlari memegang berkas-berkas dari ruang Fraksi Hanura.
Pantauan TRIBUNBATAM.id, sumber api awalnya berasal dari ruangan Fraksi Hanura.
Saat pintu dibuka asap berwarna hitam keluar ke lorong ruangan Fraksi.
Bahkan asap tebal juga sampai ke Ruangan Fraksi Partai Keadilan Sosial (PKS) yang berada tepat di sebelah ruangan Fraksi Habura.
Seluruh pegawai yang berasal dari Lantai 2 Kantor DPRD Kota Batam, berhamburan turun dan keluar dari ruangannya berkumpul di halaman.
Baca juga: Kebakaran Lahan: 223,5 Hektare Lahan Terbakar Selama 2021 di UPT Damkar Tanjunguban Bintan
Baca juga: Singapura Selidiki Penyebab Kebakaran Flat, Saksi Mata Ungkap Detik-Detik Mencekam
Ada juga yang berhasil membawa berkas-berkas penting.
Terlihat sejumlah Pamdal (Pengamanan Dalam) DPRD Kota Batam, sejumlah pegawai dan Honorer DPRD Kota Batam saling bergotong royong memadamkan api.
Lantaran asap tebal, api dipadamkam dari luar jendela.
Jendela kaca di ruang Fraksi Hanura dan PKS tampak dipecahkan.
Sehingga sumber air diambil dari hydrant yang ada di halaman DPRD Kota Batam.
Kobaran api membesar sekitar 20 menit dan berhasil dipadamkan.
"Pecahkan kacanya, pecahkan kacanya. Hidupkan airnya," teriak seorang pegawai Honorer yang akrab disapa Mas Bro ini sembari memegang selang.
Baca juga: Tim Labfor Bakal Selidiki Penyebab Kebakaran Gedung Diskominfo dan Inspektorat Natuna
Baca juga: Kebakaran di Kantor Diskominfo Natuna Jadi Pelajaran Pemkab: Cek Instalasi Listrik Lagi
Api berhasil dipadamkam, sebanyak 4 unit mobil kebakaran baru tiba dilokasi kejadian.
Mobil kebakaran tiba sekitar pukul 11.30 WIB atau sekitar 10 menit setelah api dipadamkan.
Sekretaris DPRD (Setwan) Kota Batam, Aspawi mengapresiasi seluruh honorer, pegawai dan Pamdal DPRD Kota Batam dan Satpol PP yang berhasil memadamkan api. Sumber api diperkirakan dari arus pendek (korslet).
"Aset-aset berhasil kita selamatkan, kecuali jendela. Ia juga bersyukur tak ada korban jiwa dalam kejadian ini," kata Aspawi.(TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Kebakaran di Batam