BATAM TERKINI

Penumpang Kapal Pelni KM Kelud Keluhkan Bus Pelabuhan Batu Ampar, Puncak Arus Balik Nataru

Penumpang kapal Pelni KM Kelud mengeluhkan bus di Pelabuhan Batu Ampar Batam. Puncak arus balik Natal Tahun Baru terjadi hari ini.

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
Sejumlah penumpang kapal Pelni KM Kelud saat tiba di dermaga selatan Pelabuhan Batu Ampar Batam, Kepri, Rabu (12/1/2022). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Bunyi klakson kapal Pelni KM Kelud terdengar di dermaga selatan Pelabuhan Batu Ampar, Kota Batam, Kepri, Rabu (12/1/2022) sekira pukul 13.45 WIB.

Kapal bergerak dari Belawan, Provinsi Sumatra Utara.

Tampak dua orang petugas tali towing sedang berada di bibir Dermaga sambil menarik tali raksasa tersebut.

Selang 15 menit kapal berhasil sandar dengan sempurna dan satu persatu mulai beranjak keluar dari dek empat lambung kiri kapal.

Biasanya hanya satu pintu saja yang dibuka yakni bagian belakang kapal, namun hari ini pintu di dek 4 bagian depan juga di buka agar penumpang bisa lebih lancar dan tidak membutuhkan waktu lama untuk turun dari atas kapal.

Manajemen kapal Pelni cabang Batam sebelumnya memprediksi puncak arus balik Natal Tahun Baru (nataru) terjadi hari ini.

Baca juga: Syarat Pelaku Perjalanan Kapal Pelni Tujuan Kepri, Menyesuaikan SE Gubernur

Baca juga: HARGA Tiket Kapal Pelni KM Kelud dari Batam Tujuan Belawan, Tanjungpriok dll, Termurah Rp 220 Ribu

Sebanyak 1.935 orang penumpang tiba di Batam menggunakan KM Kelud.

Setelah turun ribuan penumpang tersebut tampak memadati dermaga selatan.

Keluhan pun langsung terdengar dari mereka.

Khususnya ketersediaan armada bus yang mengantar mereka keluar Pelabuhan Batu Ampar.

"Seharusnya armada bus di tambah. Kalau cuma dua atau tiga bus pasti lama. Kasian penumpang lama menunggu," sebut salah satu penumpang Atoq kepada TribunBatam.id.

Seharusnya, kata pria 30 tahun ini petugas PT Pelni cabang Batam sudah harus mempersiapkan ini sejak jauh-jauh hari sebelum datangnya kapal.

"Setelah lama menunggu. Saya memutuskan untuk berjalan kaki saja. Mengingat situasi di pelabuhan cukup panas. Kami yang orang dewasa saja mau pingsan apalagi anak kecil, kan kasian," jelas Atoq kesal.

Baca juga: Pelni Batam Sebut Arus Balik Natal Tahun Baru Hari Ini, Penumpang Naik 3 Kali Lipat

Baca juga: Cara Membeli Tiket Pelni, KAI dan Bus DAMRI secara Online Lewat Aplikasi

Proses turunya penumpang saja memakan waktu hampir 2 jam baru bisa naik ke kendaraan untuk pelang ke rumah.

"Minta bantu pemerintah kota Batam. Ini harus cepat diperhatikan agar nantinya penumpang yang datang maupun pergi bisa nyaman saat menggunakan kapal laut," harapnya.

Perjalanan yang cukup jauh membuat sebagian calon penumpang terlihat loyo dan sedikit tak berdaya.

Sebelumnya naik bus mereka harus tunggu buruh untuk mengambil barang-barang mereka.

Kepadatan ini berlangsung hingga sore hari sekitar pukul 16.00 WIB.(TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved