LIGA INDONESIA
Berita Liga 1 Usai Laga Persebaya vs Persipura, Ribut Soal Beda Hasil Tes Covid-19, Ini Kata PT LIB
Ada perbedaan antara hasil tes swab Covid-19 yang dilakukan pihak PT LIB dengan tes mandiri oleh internal Persebaya Surabaya sendiri
Tes ulang itu mendapatkan dua pemain negatif tambahan. Sehingga kuota minimal Persebaya terpenuhi dan bisa tetap main lawan PSIS.
Nah, dari hasil tes mandiri yang dilakukan Persebaya pada tanggal 6 Februari, didapatkan bahwa Ricky, Bruno, Taisei, Alwi, juga Koko hasilnya negatif. Bek tengah andalan Arif Satria pun sudah negatif.
Sementara Coach Aji tetap positif. Hasil tes mandiri diterima Persebaya pada pukul 16.50 WITA.
Dari rangkaian tes pada 4, 5, dan 6 Februari, Persebaya merasa ada beberapa hal yang harus diperbaiki dalam tes PCR yang dilakukan LIB.
Demi mewujudkan fairness dan keamanan yang lebih baik dalam BRI Liga 1 2021/2022 yang diselenggarakan di tengah pandemi.
Di mana Indonesia memasuki gelombang ketiga Covid-19 berupa varian Omicron yang diprediksi pemerintah masih akan terjadi sampai Maret.
Berikut beberapa hal yang diusulkan Persebaya:
Meminta LIB untuk melakukan evalusi proses tes PCR Covid-19.
Klub diberi kebebasan atau pilihan melakukan tes PCR mandiri yang hasilnya sah dan diakui sebagai dasar untuk menentukan pemain bisa bermain dan ofisial bisa masuk ke area stadion pertandingan.
LIB bisa menunjuk rumah sakit atau laboratorium yang kredibel sebagai rujukan dilakukannya tes PCR mandiri.
LIB juga menentukan batas waktu hasil tes mandiri bisa digunakan untuk menentukan pemain yang bisa tampil. Misal, 1 jam atau 2 jam sebelum kick-off.
Persebaya memiliki sikap bahwa pecinta sepak bola tanah air berhak mendapatkan penampilan terbaik dari klub kesayangan masing-masing.
Dan itu hanya bisa terwujud apabila prosedur tes PCR dilakukan dengan ideal berdasarkan ilmu pengetahuan.
Respon PSSI dan PT LIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, meminta semua pihak untuk merujuk pada regulasi Liga 1 2021-2022 pasal 52 terkait masalah tes PCR.