Semangat Fauzan Kader Muhammadiyah Kayuh Sepeda ke Mekkah Tunaikan Ibadah Haji

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji sudah mantap menjadi pilihan Muhammad Fauzan.

Hanya saja, cara yang dilakukan pria 29 tahun asal Secang, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) ini tak biasa.

Jika biasanya kita berangkat menunaikan salah satu rukun Islam itu menggunakan pesawat terbang, lulusan S2 Universitas Islam Negeri (UIN) Malang ini memilih menggunakan sepeda untuk mewujudkan niatnya itu.

Perjalanan menggunakan sepeda ia mulai sejak 4 November 2021 dari Kabupaten Magelang.

Dari sana, ia meneruskan perjalanan menuju Semarang, Banten, Merak.

Hingga Lampung, Jambi, Kuala Tungkal dan Batam hingga kini di Tanjungpinang.

Baca juga: Puasa 30 Hari, PBNU dan Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal Jatuh pada Kamis 13 Mei 2021

Baca juga: Museum Batam Raja Ali Haji Dapat Kunjungan Dari 100 Anggota Dharmayukti Karini

Jika tidak ada halangan, pria kelahiran 1993 ini akan berada di Pulau Bintan ini lebih kurang selama 4 hari.

Seperti diketahui, daftar tunggu ditetapkan bagi masyarakat Indonesia yang ingin menunaikan ibadah haji.

Waktu tunggunya pun bisa mencapai 20 tahun.

"Saya kemarin tiba di Tanjungpinang, hari ini perjalanan akan mengelilingi tempat-tempat yang menjadi icon di kota ini, dan juga akan melanjutkan ke Bintan," sebutnya saat berada di depan Masjid AT-Taqwa Kauman Muhammadiyah jalan Raja Haji Fisabililah, kilometer 8 Tanjungpinang, Selasa (8/2/2022).

Pria yang memiliki seorang anak ini sebenarnya saat di Batam akan melanjutkan perjalanan ke Malaysia.

Sayang, aturan dan kondisi pandemi saat ini, belum dapat melanjutkan perjalanan ke negeri jiran itu.

Rencana lain pun telah disusunnya jika kebijakan Malaysia tak berpihak kepadanya.

"Kalau gak bisa ke Malaysia, rencana kami lanjutkan perjalanan menuju Ke dumai dan ke Medan," ucapnya.

Fauzan pun mengungkap alasannya bersepeda hingga ke Mekkah.

Baca juga: 3 Rusun Batam Penuh Tampung PMI dari Malaysia Singapura, Asrama Haji Jadi Lokasi Karantina

Baca juga: Makin Go Public, Luna Maya Mulai Kenalkan Hajimu dengan Sahabat, Fans Ada yang Kecewa

Kader Muhammadiyah ini menyampaikan, bahwa ini adalah bentuk wasilah untuk dirinya.

"Menurut kami sepeda paling efesien bagi kami, kalau sepeda juga dananya tidak langsung. Kalau langsung misalnya Umrah kan harus ada dana besar langsung diawal. Ini kami ada modal sekitar 10 juta-an Rupiah dari tabungan sudah jalan dengan sepeda," ucapnya.

Tidak hanya bersepeda saja, Fauzan juga menyediakan jasa bekam serta berjualan herbal.

Fauzan pun mengungkap kendalanya dalam menunaikan misinya menuju tanah suci.

Salah satunya bocor ban dan harus mengganti sepedanya.

Persiapan apa yang dibawa dalam bersepeda.

Banyak persiapan yang memang telah dibawa oleh Fauzan. Mulai dari pakaian, peralatan kompor untuk memasak, serta tenda.

Baca juga: Dikabarkan Dekat dengan Hajimu, Luna Maya Mendadak Ngaku Punya Pillihan: Begini Dulu

Baca juga: Sosok Hajimu, Pria Dikabarkan Dekat dengan Luna Maya hingga Liburan Bareng

"Kami juga bawa beberapa buku, agar bisa memberikan ilmu kepada saudara-saudara yang bertemu di jalan," ucapnya.

Sementara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tanjungpinang, Muktar menyambut sangat senang kedatang kader tersebut di Tanjungpinang.

"Pada hari ini saudara kita dari Magelang, kader Muahmmadiyah ini memang semangat gowes ke Mekah. Bahwa apa yang dilakukan akan memberikan motivasi kepada generasi muda, dan jangan takut kemudian mencoba ke negeri orang," ucapnya.

Muktar juga menyampaikan, bila sudah diperbolehkan menyebrang ke Malaysia, tentu akan banyak negara yang akan dilalui.

"selain banyak negara, akan banyak bangsa negara yang ditemui oleh beliau. Kita doakan, perjalanan Fauzan selamat sampai tujuan," sebutnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Human Interest Story