BATAM TERKINI
Keluarkan Bau Tak Sedap, Warga Jodoh Batam Keluhkan Sampah Tak Diangkut 2 Minggu
Bau menyengat tercium dari sebuah kontainer sampah yang diletakkan di sekitar Pasar Tanjung Pantun, Jodoh. Sampah itu sudah 2 minggu tak diangkut
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Bau tak sedap tercium di kawasan Tanjung Pantun, Jodoh, Batu Ampar, Batam.
Bau menyengat itu berasal dari sebuah kontainer sampah yang diletakkan di sekitar Pasar Tanjung Pantun, Jodoh.
Meski kontainer itu sudah terisi banyak sampah hingga penuh, namun kontainer sampah tersebut belum juga diangkut oleh petugas kebersihan.
Seorang warga setempat bernama Indra (45) menyebut, kontainer sampah itu sudah lama tak diangkut.
"Adalah dua Minggu ini. Meski sudah penuh namun tak kunjung diangkut atau ditarik untuk dibuang," sebut Indra kepada Tribun Batam, Jumat (18/2/2022).
Ia mengaku bukan kali ini saja, kejadian tersebut sudah berulang kali terjadi.
"Kayaknya tunggu bau busuk dulu baru mau diangkut," ujarnya singkat.
Menurutnya, seharusnya kontainer sampah tersebut diangkut dua atau tiga hari sekali.
Baca juga: TARGET Retribusi Sampah di Batam 2022 Dipatok Rp 50 Miliar
Baca juga: Sampah di Pulau Kundur Karimun Menumpuk, Anggaran Minim Disebut Jadi Penyebabnya
Lantaran jenis sampah yang dibuang di kontainer itu rata-rata sampah basah dan sisa-sisa makanan dan bekas potongan ikan di pasar, sehingga gampang rusak dan bau.
Hal serupa juga disampaikan oleh Opung, pengendara yang melintas.
Menurutnya, sampah yang ada di kawasan Jodoh belakangan ini memang kurang mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Batam.
"Jika dipikir-pikir kawasan Jodoh dan Nagoya ini termasuk dalam wilayah penyumbang sampah terbesar di Batam. Seharusnya lebih diutamakan bukan dibiarin begitu saja," ucapnya.
Pantauan TribunBatam.id di lapangan, tampak kontainer sampah tersebut sudah penuh dan beberapa jenis sampah berserakan di tanah.
Tidak hanya itu, ada banyak lalat terlihat mengerubungi sampah di lokasi tersebut.
(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google