Bareskrim Mabes Polri Panggil Indra Kenz Lagi Terkait Kasus Binomo, Sebelumnya Tidak Hadir
Indra Kenz sebelumnya berhalangan hadir dari pemanggilan Bareskrim Mabes Polri terkait kasus Binomo karena sedang menjalani pengobatan di luar negeri.
TRIBUNBATAM.id - Kasus dugaan penipuan trading binary option melalui platform Binomo yang menyeret nama Indra Kenz kembali bergulir.
Penyidik Bareskrim Mabes Polri kembali memanggil 'Crazy Rich Medan' itu untuk diminta keterangannya hari ini, Kamis (24/2/2022).
Ini bukan merupakan pemanggilan pertama Indra Kenz oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Mabes Polri.
Karena sebelumnya penyidik telah meminta Indra Kenz hadir di Mabes Polri pada Jumat (18/2/2022).
Namun ketika itu Indra Kenz berhalangan hadir karena harus menjalani pengobatan di luar negeri.
Kasus yang membawa nama Crazy Rich Medan Indra Kenz ini telah naik statusnya menjadi penyidikan mulai Jumat (18/2/2022).
Penyidik Bareskrim Mabes Polri dalam gelar perkara telah menemukan dugaan unsur pidana di dalamnya.
Dalam gelar perkara itu, ditemukan adanya dugaan tindak pidana judi online, penyebaran berita bohong alias hoaks hingga pencucian uang.
Baca juga: Bareskrim Mabes Polri Buru Pemilik Binomo, Aplikasi Trading Ilegal Seret Crazy Rich Medan
Baca juga: Indra Kenz Minta Maaf Sebut Binomo Legal di Indonesia, Crazy Rich Medan: Hanya Berbagi Pengalaman
Rencana pemanggilan Indra Kenz ini pun dibenarkan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Whisnu Hermawan.
Ia mengungkap jika Indra Kenz dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan sekira pukul 10.00 WIB.
Meski demikian, Whisnu masih enggan merinci terkait rencana penyidikan ataupun pendalaman yang akan dilakukan terhadap Indra Kenz.
Sementara pengacara Indra Kenz, Wardaniman Larosa, mengatakan bahwa kliennya dipastikan akan hadir untuk pemeriksaan Kamis (24/2/2022).
"Iya (diperiksa), datang. Pukul 10.00 WIB," kata Wardaniman.
Pada story instagram Indra Kenz terlihat pengusaha muda itu menjalani pengobatan di Turki.
Dalam pernyataannya, Indra Kenz memastikan kepergiannya ke Turki bukan maksud untuk melarikan diri.