Syukuran Satu Tahun Kepemimpinan Ansar - Marlin di Kepri
Ansar-Marlin telah setahun menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau setelah dilantik Presiden RI, Joko Widodo, 24 Februari 2021.
Penulis: Endra Kaputra |
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Pada 24 Febuari 2021, Ansar-Marlin resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) oleh Presiden RI, Joko Widodo.
Sudah satu tahun, putra-putri terbaik Kepri ini memimpin Provinsi dengan motto Berpancang Amanah, Bersauh Marwah.
Bertempat di Aula Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Kota Tanjungpinang digelar syukuran satu tahun kepemimpinan Ansar-Marlin, Selasa (01/03/2022).
Saat masuk di loby aula, jejeran foto kegiatan yang dilakukan Ansar-Marlin menjadi hiasan.
Setiap pejabat, hingga tamu undangan yang masuk ke dalam aula wajib melakukan QR Code Aplikasi PeduliLindungi.
Hal itu juga sesuai Surat Edaran (SE) Gubernur yang mewajibkan penggunaan aplikasi tersebut disetiap fasilitas umum, dan perkantoran.
Terlihat acara syukuran ini pun terlihat dibuat secara sederhana saja. Kegiatan pun saat ini sedang berlangsung.
Selama satu tahun kepemimpinan Ansar-Marlin banyak mendulang prestasi.
Di mana, berbekal pengalamannya berkiprah dari bawah (grass root) sebagai Bupati Bintan, hingga menjadi anggota legislative di Gedung Senayan Jakarta.
Ansar Ahmad menjadi Gubernur di Indonesia yang dinilai cukup visioner, kreatif dan aktif.
Bahkan di 2021 lalu, Ansar membuktikannya dengan menerima banyak penghargaan.
Baca juga: Bank Indonesia Sebut Inflasi Berada di Level Rendah dan Terkendali
Baca juga: Gubernur Kepri Ansar Ahmad Ikut Meriahkan Peringatan Hari Kanker dan Hari Sampah
Di antaranya dinobatkan sebagai Inovator Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik tahun 2021 dengan Proses Izin dengan Jarimu (SIJEMPOL) dari Menpan RB karena mampu menata sistem pelayanan dan birokrasi di daerah.
Penghargaan lainnya adalah sebagai Top Pembina Badan Usaha Milik Daerah 2021 dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Kepri, serta Anugerah Pelayanan Teknologi Tepat Guna Berprestasi Tingkat Nasional TTG ke-22 dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI.
Tidak hanya itu, Ansar juga berhasil menerima anugerah sebagai Pelopor Provinsi Layak Anak (Provila) dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI tahun 2021.
Anugerah Parahita Ekapraya Tahun 2020 (Kategori Utama) pada 23 September 2021 dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.
Penghargaan bergengsi lainnya yang Ansar terima adalah dari INews Indonesia Awards yang tidak segan-segan menganugerahi Ansar Ahmad sebagai Gubernur yang berhasil membawa daerahnya tercatat sebagai Integrated Digital Public Service System 2021, serta sebagai Best Governor For Empowerment and Education 2021 dari Metro TV.
Dan dari Ombudsman RI juga Ansar menerima Anugerah dengan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2021.
Prestasi lainnya masih banyak lagi yang mengiringi perjalanan Ansar-Marlin selama 2021.
Seperti Penerima Anugerah Kebebasan Pers tahun 2021 dengan kategori khusus Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran dari Komisi Penyiaran Indonesia, Penganugerahan Hasan Wirayudha Perlindungan PMI Award 2021, serta pemenang Kategori Mitra Kerja Kementerian Luar Negeri 2021.
Selanjutnya anugerah sebagai Provinsi yang Berkomitmen Tinggi dalam Program JKN dengan Cakupan Kepesertaan Tertinggi 2021 di Wilayah BPJS Kesehatan, peraih Opini WTP atas keberhasilan Pemprov Kepri Menyusun dan Menyajikan Laporan Keuangan Tahun 2021 dari BPK, dan anugerah dari BNPB Tangguh 2021, serta Gubernur penerima Anugerah Meritokrasi LKASN tahun 2021.
Sejumlah prestasi tersebut menjadi bukti bahwa Gubernur Ansar serius bekerja untuk Kepri. Dan Atas semua prestasi yang dia raih tersebut, dengan jujur Ansar mengakui jika semua itu ada andil dari para pemimpin Kepri di masa sebelumnya, serta andil seluruh FKPD, OPD dan masyarakat Kepri.
“Setiap anugerah dan penghargaan yang saya terima adalah prestasi seluruh masyarakat Kepri. Saya berterimakasih kepada seluruh masyarakat Kepri, tanpa terkecuali. Kita semua patut bangga terhadap Kepri dan kita patut mengisi Kepri ini dengan pembangunan-pembangunan yang kongkrit. Prestasi ini adalah bonus dari hasil jerih payah yang kita semua sudah lakukan. Yang terpenting adalah kita kerja amanah, sungguh-sungguh, serius, fokus dan tuntas,” ucap Gubernur Ansar.
Selama setahun masa kepemimpinannya, Ansar mengaku cukup banyak menerima saran dan bahkan kritikan dari berbagai unsur masyarakat.
Sebagai pemimpin yang terbuka dan tidak anti kritik, setiap saran serta kritikan justru dijadikan oleh Ansar sebagai bumbu atau referensi dalam upaya memperbaiki kinerja.
“Saya berterimakasih atas saran dan kritikan yang telah disampaikan selama ini. Sebagai manusia biasa yang tak bisa luput dari salah dan lupa, saya pribadi dan Pemerintah sangat membutuhkan hal itu. Sampai kapanpun Pemerintah akan selalu membutuhkan masukan dan saran dari masyarakat, tujuannya agar pembangunan Kepri berjalan lebih baik lagi,” kata Ansar. (TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra)