Rahasia Turun-temurun yang Membuat Ras Yahudi Pintar, Memiliki Keturunan dengan IQ Tinggi
Ada banyak cerita dan kisah tetang kepintaran bangsa Yahudi. Dalam banyak literasi kuno disebutkan juga tentang ras Yahudi sangat cerdas dan pintar
Orang Yahudi didorong melihat perspektif yang berbeda dari suatu masalah, dan mereka diajarkan mempertanyakan segala sesuatu, termasuk hukum, logika Rabi dan sistem kepercayaan seseorang.
Keterampilan analitik dan strategis yang dikembangkan baik dalam dialektika Yahudi maupun pemikiran kritis merupakan komponen penting dari tes IQ, dan itu penting dalam karier hukum, akademik, sains dan teknik.
4. Buku yang Sulit
Taurat (lima buku pertama dari Alkitab Yahudi) dan Talmud (rekaman diskusi para Rabi) secara intelektual adalah rumit dan canggih.
Praktisi Yudaisme diwajibkan untuk belajar dan mempelajari hukum yang ekstensif ketat secara mental.
Isi tematik dari bagian tulisan suci tidak sederhana atau literal, sebaliknya dirancang untuk pemahaman pada berbagai tingkat abstrak dan metafora.
Sebaliknya, penyembahan dalam monoteisme kuno menuntut keterampilan literasi yang signifikan karena tuntutan kognitif dari teks.
Tradisi juga mempertahankan bahwa untuk memahami Talmud dibutuhkan studi tujuh jam sehari selama tujuh tahun.
Baca juga: Gegara Kritik LGBT & Yahudi, Mahathir Mohamad Dicap Lembaga Ini Ekstremis Paling Berbahaya !
Baca juga: Mengenal Sejarah dan Konflik Israel, Satu-satunya Negara Yahudi di Dunia
5. Sekolah Wajib Bagi Laki-laki
Pada tahun 64 Masehi, imam besar Joshua ben Gamla menerapkan peraturan yang mewajibkan sekolah untuk semua anak laki-laki, dimulai pada usia 6 tahun.
Dalam 100 tahun, orang Yahudi telah membangun etnis yang cerdas pertama dalam sejarah.
6. Pendidikan Kembali Pada Masa Sebelum Masehi
Taurat menginstruksikan setiap ayah untuk mengajarkan Taurat kepada anak-anaknya.
Adalah sebuah hal yang terlarang dalam Yahudi untuk membiarkan anak-anak mereka buta huruf.
Bahkan wanita Yahudi belajar membaca dan menulis, yang menjadi fenomena langka zaman itu.