BATAM TERKINI
Disperindag Pastikan Stok Minyak Goreng di Batam Aman Jelang Ramadan 1443 Hijriah
Menjelang Ramadan 2022, Disperindag Kota Batam memastikan ketersediaan minyak goreng di sejumlah gerai pangan maupun di pasar masih aman.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kadisperindag Batam, Gustian Riau memastikan, menjelang Ramadan 2022 ketersediaan minyak goreng di sejumlah gerai pangan maupun pasar di Batam masih aman.
"Pertama sejak diluncurkan dan banyaknya minyak hilang di peredaran dulu, saya katakan khusus di Kota Batam tidak. Karena, Batam masih ada stok minyak makan," ujarnya, Jumat (4/3/2022).
Menariknya lagi, Batam memiliki perusahaan yang memproduksi minyak goreng.
Yakni PT Son yang berada di Kabil, Nongsa bakal menjamin 20 persen dari ekspornya untuk memenuhi kebutuhan minyak di Kota Batam.
Ada sebanyak 2.500 mton untuk persediaan di Batam.
"Sebanyak 2.500 mton, untuk Batam. Dia (PT Son) harus penuhi dulu kebutuhan di Kota Baru baru bisa ekspor. Sementara, kita hanya 1.700 mton saja kebutuhannya," tutur pria mantan DPM PTSP ini.
Lantas bagaimana minyak goreng yang berada di luar Batam?
Saat ini, kata Gustian, pengiriman minyak goreng sedang berjalan menuju Batam.
Pihaknya juga sudah melakukan sidak di sejumlah supermarket dan pasar untuk memastikan ketersediaan minyak goreng.
Baca juga: DAFTAR 12 Syarat Wajib Wartawan Jika Ingin Ikuti UKW Gratis dari PWI Kepri
Baca juga: Uang Rp 50 Juta di Mobil Digasak Maling, Korban Diduga Diikuti Sejak Keluar Bank
"Minyak tidak hilang, merek-mereknya saja yang hilang. Kemarin kelangkaan karena waktu proses PMK 173. Sekarang sudah mulai masuk semua ke Batam," sebut Gustian.
Ia menambahkan kelangkaan minyak gorenng beberapa waktu lalu disebabkan adanya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 173 tahun 2021 terkait aturan pengiriman lalu lintas barang-barang.
Pihaknya bersama distributor telah menidaklanjuti peraturan yang dikeluarkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tersebut.
"Kami mengejar pihak Kemenkeu. Akhirnya dalam minggu lalu, pihak distributor bisa menginput kita semua," jelas Gustian.
Minyak goreng curah juga masih beredar di pasaran.
Sehingga masyarakat diminta tidak perlu khawatir tentang hal itu.